Oelamasi-InfoNTT.com,- Pembangunan Gereja sesungguhnya merupakan bagian utama dari pembangunan Iman yang terus bertumbuh dalam satu keyakinan teguh akan konsep trinitas. Hal ini disampaikan Ketua Panitia Pembangunan Gedung GMIT Jemaat Eklesia Oeteta, Megel Aome saat acara peletakan baru pertama, Sabtu (11/12/2021) siang.
Dalam laporannya Megel menyampaikan bahwa gedung ini dibangun atas komitmen bersama, dan anggaran yang dibutuhkan kurang lebih 2,5 Miliar sampai gedung ini selesai. Sumber dana berasal dari sumbangan wajib jemaat dan usaha dana panitia.
Selanjutnya KMK Sulamu, Pendeta Yunus Kay Tulang dalam suara gembala mengatakan, membangun gereja tidak sulit tetapi yang sulit adalah bagaimana hidup sebagai orang bergereja, sehingga perlu adanya kerja sama dan buang jauh-jauh semua ego demi kebersamaan membangun rumah Tuhan ini.
Lebih lanjut Pendeta Yunus Kay Tulang berharap agar segala potensi yang dimiliki jemaat dapat dimaksimalkan untuk mendukung pembangunan ini.
Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe, SH.,M.Th, dalam sambutannya mengatakan, ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi pemerintah, ketika dalam pergumulan majelis dan jemaat menghadirkan gedung kebaktian sebagai tempat persekutuan, dapat memperkenankan pemerintah daera untuk hadir dan berbagi sukacita dalam kegiatan ini.
Pemerintah dalam berbagai kesempatan, menurut Jerry Manafe, akan terus menggemakan konsep pembangunan yang selalu dilandasi oleh ajaran Kristus. Hanya dengan landasan yang pasti ini, Pemda akan terus bekerja, bergerak untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Kupang yang maju, mandiri dan sejahtera.
”Pemerintah terus mendorong terjadinya keadilan di tengah jemaat agar orang kecil bisa menjadi orang dalam sejarah manusia yang aktual dalam relasi masyarakat lokal yang terus berkembang. Ini merupakan konsep Revolusi 5P yang jika diterjemahkan secara teologis. Sebuah konsep kecil yang jika dikerjakan secara serius akan mampu menghasilkan lompatan kemajuan dan kemandirian jemaat serta masyarakat dengan konsep pembangunam gereja seutuhnya,” ujarnya Wabup Kupang.
Jerry Manafe berharap agar kedepan gereja di mana pun mampu menjadi tempat persekutuan orang kudus yang memiliki 1 kepala yaitu Yesus Kristus. Dengan pemahaman substansial ini, yakin bahwa gedung Gereja Eklesia Oeteta ini mampu diselesaikan dengan cepat dari yang direncanakan karena diberkati oleh Tuhan.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Majelis Sinode GMIT diwakili oleh KMK Sulamu Pendeta Yunus Kay Tulang, Camat Sulamu Drs. Alfius Sitama beserta Sekcam, Staf Ahli Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Piter Nenohai, Pendeta Dr. Sarlinda Anggal – Kisek, M.Si dari Jemaat Maranatha Oebufu selaku pemimpin Kebaktian beserta donatur dan undangan lain.
Laporan: Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Kupang
