Amarasi-InfoNTT.com,- Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-111 Tahun 2021 yang dilaksanakan di Desa Sahraen, dan Nekmese, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur membutuhkan kesiapan mental serta fisik yang kuat.
“Hal ini karena untuk droping bahan material ke lokasi sasaran TMMD juga membutuhkan waktu perjalanan kurang lebih 2,5 jam, bukan karena jaraknya yang jauh tetapi kondisi jalannya yang masih rusak,” kata Komadan Koramil 1604-03/Amarasi Kapten Inf. Lalu Yuli Ifnu Fajar.
Jarak dan kondisi jalan menuju ke lokasi TMMD bukan merupakan suatu kendala atau faktor penghambat yang membuat prajurit menyerah atau menyurutkan semangat, namun justru karena dengan adanya TMMD ini membuktikan bahwa negara hadir di tengah masyarakat yang berada di daerah-daerah pelosok dan sangat membutuhkan kehadiran pemerintah dan TNI pada khususnya,” tuturnya.
Menurut Komadan Koramil 1604-03/Amarasi Kapten Inf. Lalu Yuli Ifnu Fajar, tantangan itulah yang harus menjadikan motivasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu wajib menyukseskan TMMD demi pemerataan setiap pembangunan dan kesejahteraan seluruh warga masyarakat.
Sasaran TMMD kali ini menyasar rehap gereja Kapelan St. Benediktus Sahraen, Pembangunan 3 ruang kelas SMP Kristen 1 Amarasi Selatan, Pembangunan 1 ruang guru SMP 1 Amarasi Selatan, Rehap Gereja Imanuel Sahraen Amarasi Selatan, Rehap rumah Pastori Bonamhonis Sahraen Amarasi Selatan.
Disamping sasaran fisik, Kodim 1604/Kupang juga mengelar kegiatan non fisik, seperti penyuluhan tentang teknologi tepat guna oleh dinas PMD Kabupaten Kupang, wawasan kebangsaan oleh Kodim 1604/Kupang, kesadaran hukum oleh Polres Kupang, rekrutmen TNI oleh Kodim 1604/Kupang, bela negara oleh Kodim 1604/Kupang, peternakan oleh dinas Peternakan Kabupaten Kupang, cegah COVID-19 oleh dinas kesehatan.
Perlu diketahui bahwa kehadiran TMMD sangat disambut baik oleh masyarakat, yang mana semua masyarakat di lokasi TMMD sangat antusias dan ikut bahu membahu bergotong royong bersama TNI. (Pendiam)
