Kupang-InfoNTT.com,- Ringankan beban masyarakat, Lions Club Surabaya Edelweiss bekerjasama dengan Namsurya Citrasari Lines dan PT. Multi Niaga Jaya Abadi, memberikan bantuan kepada masyarakat di Kabupaten Kupang, Jumat (30/4/2021) pagi di halaman SMA Kristen Tarus.
Tony, salah satu tim dari Lions Club Surabaya Adelweiss dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa bantuan ini tidak seberapa namun kiranya dapat meringankan sedikit beban masyarakat yang terdampak bencana.
Dirinya berharap, dengan adanya bantuan tersebut bisa menjadi semangat untuk masyarakat. Bantuan ini juga sebagai motivasi agar saling menjaga dan memberi ama tata sesama.
“Kami datang untuk membuat bapa mama semua tersenyum. Jangan lagi bersedih, masih ada saudara dan orang lain yang sayang bapa mama semua,” ungkapnya.
Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe, SH.,M.Th, dalam kesempatan tersebut menyampaikan, bantuan yang diberikan adalah sukarela dari hati. Jangan pernah dianggap kurang, tetapi harus disyukuri agar berkat terus berlimpah.
“Saya sudah keliling di beberapa titik. Hari ini saya datang untuk melihat saudara-saudara dalam isi rumah sendiri. Banyak yang susah karena bencana. Jangan sedih lagi, bantuan ini diberikan merata bagi bapa mama yang terkena dampak bencana,” ungkap Wabup Kupang.
Pembagian sembako itu ditujukan bagi 559 KK di Desa Mata Air, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang yang terdampak bencana seroja pada 4 April lalu. Penyaluran bantuan ini juga dihadiri oleh Camat Kupang Tengah dan Kepala Desa Mata Air.
Gerilya 6 Titik di Kupang Tengah dan Kupang Barat
Usai penyaluran bantuan bagi warga Desa Mata Air, Wakil Bupati Kupang kembali melakukan rutinitas penyaluran bantuan di beberapa titik pada hari yang sama (30/4).
Bantuan-bantuan ini diberikan di Desa Noelbaki dan Oebelo (Kecamatan Kupang Tengah). Selanjutnya Wakil Bupati Kupang bergerak Kecamatan Kupang Barat, yakni Gereja Imanuel Oenesu, Gereja Yegar Sahaduta Oenaek, Gereja Musafir Ayalom Oeli’i Timor dan terakhir di Gereja Kefas Kalamik.
Wakil Bupati Kupang menjelaskan, bantuan yang diberikan ini adalah tugas pelayanan serta kewajiban sebagai abdi negara atau wakil rakyat. Melihat dan membantu sama dengan ikut merasakan apa yang dirasakan oleh masyarakat.
“Ada juga bantuan kompor dari Palang Merah Indonesia bagi mereka yang mengalami kerusakan berat. Kiranya bantuan yang diberikan ini tidak sekedar seremonial, namun lebih dari itu sebagai tanda cinta dan kasih sayang pemerintah kepada masyarakatnya. Tuhan memberkati,” ucapan ini disampiakan Wakil Bupati Kupang hampir di semua titik.
Pendeta Gereja Imanuel Oenesu dalam kesempatan tersebut mengucapkan terimakasih kepada pemerintah dalam hal ini Wakil Bupati Kupang yang sudah turun dan melihat langsung keadaan jemaat Tuhan di desa. Hal ini merupakan suatu hal yang baik dan patut diapresiasi.
“Terimakasih bapa wakil bupati. Saya mewakili jemaat dan masyarakat Oenesu juga berharap agar pemerintah bisa melihat kondisi jalan di Oenesu, serta wisata air terjun Oenesu. Kalau bisa ditata agar bisa kembali menarik minat orang datang berkunjung ke sini (Air terjun Oenesu),” ujarnya.
Laporan: Chris Bani
