Kupang-InfoNTT.com,- Salah satu deker di ruas jalan di Desa Oelomin, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang ambruk. Jalan yang rusak ini tepatnya di Nai Iko, akibatnya arus lalu lintas yang menghubungkan Kupang – Baun dan Amarasi terhambat dan sementara mobil ukuran besar tidak bisa melintasi area tersebut.
Markus salah satu masyarakat kepada awak media, Sabtu (30/1/2021) mengatakan, peristiwa ini sudah terjadi sekitar satu bulan yang lalu. Warga setempat berinisiatif gotong royong membuat jembatan darurat menggunakan kayu dan plat besi.
Namun belum lama digunakan, jembatan darurat tersebut akhirnya ambruk lagi pada Sabtu 30 Januari 2020 sekitar pukul 07.00 pagi. Akibatnya arus lalu lintas sempat terhenti beberapa jam, dan kendaraan roda empat tidak bisa melintasi area tersebut dan harus berputar arah melewati Baumata. Jalur tersebut hanya bisa dilewati oleh kendaraan roda dua, itupun harus dibantu oleh warga setempat.
Melihat persoalan ini, beberapa waktu berselang Anggota DPRD NTT dari Komisi IV Adrian Manafe bersama petugas dari Dinas PUPR Provinsi NTT langsung turun ke lokasi. Adrian juga menurunkan beberapa potongan plat besi untuk tambahan jembatan darurat agar kondisi lalu lintas kembali normal.
Menurut Adrian, dirinya sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR dan dalam waktu satu minggu kedepan akan segera turun ke lokasi untuk memasang gorong-gorong dan memperbaiki jalan tersebut.
“Saat ini arus lalu lintas Kupang – Baun dan Amarasi sudah kembali di buka dakan tetapi jalan tersebut hanya bisa di lalui kendaraan roda dua. Sementara untuk kendaraan roda empat yang berukuran besar seperti truk tidak bisa melintasi, sampai pengerjaan jalan oleh Dinas PUPR rampung nanti,” jelas politisi Hanura ini.
Laporan: Jimi Kapitan
