Belu-InfoNTT.com,- Hampir setiap sore lapangan pos Motaain dipenuhi anak-anak usia 6 sampai 10 tahun. Mereka larut dalam kegemaran dan keceriaan bermain sepak bola.
Walaupun ukuran lapangan sepak bola mini, namun cukup untuk membahagiakan hati anak-anak tersebut. Hal ini tidak terlepas dari peran anggota Pos Motaain PLBN satgas pamtas RI-RDTL Yonif Raider 408/Sbh yang membuat gawang mini untuk melengkapi fasilitas olahraga di pos tersebut.
Canda, tawa, bahkan tangis sering terdengar setiap hari di tempat tersebut. Terpancar dari wajah polos anak-anak tapal batas tentang sebuah mimpi menjadi pesepak bola handal nasional bahkan dunia.
Melihat semangat dan kecintaan anak-anak tersebut dalam bermain sepak bola, Anggota Pos Motaain PLBN, Praka Yuda Adi bersama Pratu Apit yang memiliki bakat pesepak bola membagi ilmunya terhadap anak-anak tersebut, Jumat (22/02/2019) sore. Dribling, Passing, Heading serta tehnik-tehnik dasar sepak bola dilatihkan kepada Kevin dan rekan-rekannya, dengan sarana prasana yang terbatas, mereka tetap terlihat sangat serius mengikuti latihan.
Anggota pos Motaain PLBN selalu memanfaatkan waktu luang mereka untuk menjaga kebugaran fisik dengan berolahraga, salah satunya bermain bola setiap sore. Selain dengan kegiatan spiritual keagamaan, bahkan bercocok tanam yang hasilnya dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kepekaan dan respon positif anggota pos Motaain PLBN terhadap situasi dan kondisi di sekitar pos, mendapat apresiasi dari Komandan Kompi Tempur 1 Satgas pamtas RI-RDTL Yonif Raider 408/Sbh, Letnan Satu Inf Ari Cahyo Wibowo. Hal positif sekecil apapun apabila itu untuk membantu dan bermanfaat bagi masyarakat di perbatasan, lakukanlah dengan tulus dan ikhlas.
“Tunjukan ke masyarakat perbatasan bahwa kehadiran kita tidak hanya sekedar menjaga kedaulatan wilayah perbatasan, tetapi juga membantu mengatasi kesulitan-kesulitan mereka dalam segala hal,”ujar Ari Cahyo Wibowo. (Tim)
