Oelamasi-InfoNTT.com,- Komisi III DPRD kabupaten Kupang bersama dinas PU beberapa waktu lalu melakukan kunjungan kerja ke kecamatan Amfoang Barat Daya dan Amfoang Barat Laut sekaligus melakukan dialog dengan kepala desa dan tokoh-tokoh masyarakat setempat
Ketua komisi III, Deasy Ballo Foeh kepada media ini, Selasa (28/01/2020) kepada media ini menyampaikan bahwa dalam kunjungan tersebut ada dialog dengan masyarakat. Dalam dialog tersebut masyarakat meminta adanya perhatian dari pemerintah dan DPRD kabupaten Kupang untuk mengantisipasi jika robohnya jembatan termanu sebagai akses satu-satunya ke wilayah tersebut.
“Kami tentu akan melakukan koordinasi untuk segera memperhatikan kondisi jembata tersebut, karena jeritan hati masyarakat tentu harus diperjuangkan apalagi soal parahnya infrastruktur ke wilayah tersebut yang sudah berulang tahun,” ujar Deasy.
Khusus di Amfoang Barat Laut, komisi III juga menemukan adanya pekerjaan pemenuhan air bersih masyarakat yang hasil dari pekerjaan tersebut hanya bisa dinikmati masyarakat selama 2 minggu, karena adanya kerusakan pada pekerjaan. Terhadap masalah air bersih ini, dinas PU kabupaten Kupang berjanji akan segera menanganinya secara cepat.
Tindak-lanjut dari kunjungan kerja tersebut, maka pada 28 Januari 2020 (hari ini) komisi III DPRD Kabupaten Kupang melakukan rapat dengar pendapat bersana dinas PU. Di mana hasil kunjungan komisi III tersebut, maka pekerjaan jalan alternatif akan segra di laksanakan.
“Kesepakatan yang diambil dalam rapat dengar pendapat bersama mitra hari ini adalah untuk mengantisipasi kerusakan jembatan, maka dinas PU kabupaten Kupang akan segera membangun jalan alternatif dari Lelogama – Leloboko menuju ke Amfoang Barat Daya, dan pekerjaan ini akan segera dilaksanakan dalam waktu secepatnya,” ungkap Politisi PDIP ini.
Ditambahkan Deasy, dinas PU kabupaten Kupang juga menginformasikan, bahwa dalam tahun 2020 ini pemerintah provinsi NTT telah mengalokasikan anggran untuk membangun ruas jalan dari Fatuleu Barat sampai ke Amfoang Barat Laut.
Laporan: Chris Bani