Amarasi-InfoNTT.com,- Proyek pembangunan gedung Sekolah Dasar (SD) Negeri Oenoni yang terletak di Desa Oenoni 2, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang, NTT, patut dipertanyakan. Bagaimana tidak, bangunan sekolah yang baru dikerjakan pada tahun 2022 tersebut selama dua tahun berturut-turut plafonnya ambruk.
Pada tahun 2024 kemarin plafon ruang kelas 4 roboh, dan awal tahun 2025 ini plafon kelas 6 juga ikut roboh. Bahkan ada dua siswa yang menjadi korban.
Margaretha Kasse, S.Pd, Kepala SD Negeri Oenoni yang dikonfirmasi media ini, Kamis (16/1/2025) malam mengatakan kejadian kedua robohnya plafon kelas terjadi pada 16 Januari 2025 pukul 11.50 wita.
Menurut Margaretha, terlihat plafon yang pasang tidak kuat dan bertahan lama. Hal ini karena dikerjakan asal-asalan saja. Selain itu, ada juga ruang kantor dan toilet yang hingga saat ini belum selesai dikerjakan namun pihak ketiga sudah meninggalkan pekerjaan tersebut.
“Tahun 2022 itu kami dapat 2 unit ruangan yang dikerjakan yakni unit pertama ada 3 ruangan kelas dan unit kedua ada tiga ruangan ditambah satu ruangan kecil untuk UKS. Sedangkan untuk rehab, kami dapat satu ruang kantor dan satu toilet yang mana kantor dan toilet belum selesai dikerjakan hingga saat ini,” ungkapnya.
Margaretha menyampaikan dikarenakan ruangan kantor belum selesai dikerjakan maka pihak sekolah membeli lampu dan kunci pintu untuk dipasang sendiri agar ruangan tersebut bisa dipakai. Hal ini harus menjadi perhatian serius pemerintah daerah.
“Kalau bisa Pemda Kabupaten Kupang bisa turun lihat langsung kondisi ruangan, dan semua plafon harus dibongkar untuk diganti. Karena jika tidak diganti maka kejadian robohnya plafon di 2 ruangan tersebut bisa terulang pada ruangan lain,” tegasnya.
Laporan: Chris Bani