Amarasi-InfoNTT.com,- Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Oehonis milik Desa Oenoni II, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang hingga kini terus beroperasi. Berkaca pada banyaknya BUMDes yang mati suri, BUMDes Oehonis tetap berupaya keras untuk membangkitkan ekonomi di desa.
BUMDes Oehonis sendiri bergerak di 3 bidang, yakni sembako, jasa sewa tenda, kursi, penerangan lampu, perbengkelan dan tokoh bangunan. BUMDes Oehonis sudah 4 tahun berjalan dan hingga kini terus memberikan dampak positif di desa.
“Kami bergerak di tahun pertama dan kedua belum dapat bimbingan dari kabupaten dan dinas terkait, jadi memang sempat ada kesalahan dalam juknis, namun tidak ada kerugian yang fatal. Setelah masuk tahun ketiga kami mendapat bimbingan dari kabupaten dan perlahan BUMDes Oehonis mulai berbenah,” ujar Direksi BUMDES Oehonis Petra Nomtanis, S.Tp, kepada media ini Kamis (27/5) sore.
Kini dirinya sedang melakukan beberapa inovasi untuk pengembangan BUMDes Oehonis. Hal ini karena di bidang sembako dirinya harus bersaing dengan masyarakat, yang mana secara modal sendiri BUMDes sangat unggul.
“Kita harus bersaing dengan masyarakat yang ada di desa, sedangkan dana BUMDes uangnya lebih besar. Kasihan kalau kita harus bersaing dengan masyarakat yang punya modalnya kecil, apalagi mereka baru merintis usaha. Makanya saya harus berpikir untuk inovasi lain dengan gagasan yang berbeda,” ungkapnya.
Kedepan BUMDes Oehonis kemungkinan besar akan dialihkan ke beberapa jenis usaha, seperti usaha hasil bumi yang beberapa bulan ini terakhir ini sedang mencoba garap, yang ternyata hasilnya baik sekali.
”Jadi nanti saya mau alihkan 2 atau 3 jenis usaha BUMDes ke usaha hasil bumi. Hasil bumi yang saya sedang lirik adalah budidaya porang. Semoga segera terealisasi,” jelasnya.
Laporan: Nifred Affi
