Oelamasi-InfoNTT.Com-, Edaran dari pemerintah pusat maupun daerah terkait pencegahan Virus Corona atau dikenal Covid-19 mulai direspons oleh setiap desa, diantaranya desa Oeniko dan desa Oemolo di Kecamatan Amabi Oefeto Timur, Kabupaten Kupang.
Desa Oemolo sendiri sudah ikut melakukan penyemprotan disinfektan di tempat tempat umum. Demikian disampaikan Kepala Desa Oemolo, Kornelis babys kepada media ini, Jumat (03/04/2020).
Selain melakukan penyemprotan, Kornelis Babys juga menghimbau kepada masyarakat bahwa nanti minggu depan akan ada lagi penyemprotan disinfektan di tiap tiap rumah masyarakat.
“Kegiatan penyemprotan disinfektan ini dibiayai dari dana desa sesuai anjuran dari pemerintah daerah, bahwa per setiap dusun itu 3 juta, sehingga di desa oemolo anggarkan untuk 3 dusun. Jadi total anggaran yang disiapkan 12 juta. Ada juga anggaran untuk mencetak baliho atau spanduk edaran terkait covid-19 ini melalui kebersihan lingkungan,” ujar Kornelis.
Penyebaran covid-19 ini membuat pemerintah desa untuk siaga mengantisipasi datangnya virus tersebut. Masyarakat Oemolo diharapkan tidak panik, akan tetapi bersatu melawan covid-19 dengan membersihkan rumah, lingkungan terutama diri masing-masing.
“Saya juga memberikan edaran ke setiap dusun, sekolah maupun gereja gereja dan masyarakat desa Oemolo pada umumnya, agar untuk saat ini tidak boleh ada masyarakat yang membuat sesuatu yang dapat mengumpulkan banyak orang seperti acara syukura, pesta, arisan keluarga dan lain sebagainya. Hal ini agar apa yang sementara di perjuangan Presiden bisa terlaksana,” ungkapnya.
Hal yang sama juga dilakukan pemerintah desa Oeniko, dengan bantuan TNI bersama Polri, pemerintah desa membentuk Tim Relawan Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Desa Oeniko, Jumat (03/04/2020) di kantor Desa Oeniko.
Kepala Desa Oeniko, Yohanis Siki kepada media ini menjelaskan bahwa pembentukan tim relawan gugus untuk pencegahan covid-19 ini sebagai bentuk upaya membantu pemerintah dalam meredam penyebaran covid-19.
“Pencegahan dini dilakukan agar jangan sampai masyarakat menjadi korban. Sejak awal adanya virus ini, saya siaga berkoordinasi dengan semua aparat agar masyarakat Oeniko bisa terhindar dari virus ini,” ujar Yohanis.
Selain membentuk tim relawan, juga dilakukan sosialisasi antisipasi penularan COVID-19 di desa Oeniko. Banyak hal yang disampaikan, mulai dari cara penularan, sampai dengan cara tepat melakukan pencegahan dini terhadap covid-19.
Laporan: Sigit Seran