Para peserta merupakan Perwakilan dari Klasis Fatuleu Barat, Klasis Kota Kupang, Klasis Kupang Barat, Klasis Kupang Timur, Klasis Semau dan Klasis Kuanfatu. Prosesi pawai Paskah ini dilepas oleh Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi, Senin (22/04/2019) di depan Gereja Masehi Injil di Timor tepatnya Jemaat Anugerah (Jalan Eltari Naikoten I, Kota Raja).
Dalam sambutannya, ketua panitia kegiatan, Bugal Mauta mengatakan, pawai dimulai dari Jalan El Tari dengan menempuh jarak sekitar 6 kilometer yang
melintasi Jalan Sudirman, Muhammad Hatta, Urip Sumoharjao, Ahmad Yani dan berakhir di Gereja Talitakumi Pasir Panjang.
Ada lima titik peran yakni tempat start (mulai), Gereja Koinonia, depan gereja Katedral Kepang, depan gereja Ebenhaezer Oeba dan tempat finish. Perayaan paskah bagi Pengurus Pemuda Sinode GMIT merupakan inti dari kekristenan karena itu paskah menjadi momentum penting untuk berefleksi dan mengaktualisasikan diri demi peningkatan kualitas iman.
Lantamal VII yang turut serta dalam kegiatan ini mendapatkan urutan star yang ke 18, diana Tim dari Lantamal VII memasuki garis finis pada Pukul Pukul 20.20 Wita.
Selanjutnya dengan melakukan penghormatan terakhir dan disambut dengan tepuk tangan yang meriah dari masyarakat NTT. Lalu pukul 22.15 Wita, para rombongan Pawai Paskah dari Lantamal pun selesai memasuki garis finis di depan Gereja GMIT Talitakumi Pasir Panjang.
Turut hadir dalam kegiatan antara lain Wagub NTT, Sekda NTT, Kabinda NTT, unsur Forkopimda, Wakapolda NTT, Kasiter Rem/161WS, Asrena Danlantamal VII, Asintel Danlantamal VII, Dantim Intel Lantamal VII, Kadiskes Lantamal VII, ketua GAMKI NTT ibu Emilia J. Nomleni, tokoh adat dan tokoh masyarakat serta peserta pawai -+ 1000 orang. (Tim)