Kupang-InfoNTT.com,- DPD I Partai Golkar Provinsi NTT baru saja selesai mengadakan rapat evaluasi Pileg dan Pilpres 2019 selama dua hari yakni dimulai pada tanggal 23 dan 24 Mei 2019. Rapat bersama ini dihadiri semua DPD Partai Golkar II se NTT.
Dalam kegiatan ini dihadiri juga Ketua dan Sekretaris DPD II Partai Golkar Kabupaten Ende, yakni Ir. Marsel Petu (Bupati Ende) dan Heri Wadhi caleg terpilih DPRD Ende.
Minggu, 26 Mei 2019 kabar dukacita datang menghampiri Keluarga besar Partai Golkar NTT atas kepergian Marsel Petu, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Ende, sekaligus Bupati Ende dua periode.
“Pak Marsel sudah banyak berbuat bagi Kabupaten Ende dan Partai Golkar secara khusus sejak tahun 2006, dan selalu konsisten mendorong Ende sebagai kota dan rahim Pancasila. Di mana sejak menjabat sebagai Bupati Tahun 2014 sampai saat ini Pak Marsel sungguh mengajak keterlibatan berbagai pihak untuk hal ini, bahkan sampai semalam sebelum berpulang tema yang sama dibahas dengan serius,”ungkap Melki Laka Lena, Ketua DPD I Partai Golkar NTT.
Atas nama seluruh keluarga besar Golkar se NTT, Melki Laka Lena turut mendoakan Almarhum dilapangkan jalan ke Surga dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan.
Tidak lupa juga Melki Laka Lena sedikit menceriterakan kenangan bersama Almarhum sewaktu rapat bersama DPD Partai Golkar Provinsi NTT beberapa waktu lalu. Di mana melalui laporan tertulis yang dibacakan, Almarhum memberikan catatan tentang pencapaian suara dan kursi di Ende dan NTT, juga memberikan rekomendasi untuk kerja politik Partai Golkar ke depan.
“Dalam perbincangan lisan menyongsong acara hari lahir Pancasila 1 Juni nanti, Pak Marsel selalu cerita dengan penuh semangat teekait rencananya untuk menggalakkan wisata sejarah Pancasila dan Bung Karno di Ende,”ujar Melki.
Melki berharap agar apa yang sudah dikerjakan oleh Almarhum bisa dilanjutkan dengan semangat dan jiwa juang bagi pemimpin yang akan menggantikan Almarhum. Di mana apa yang diimpikan Almarhum untuk kejayaan Kabupaten Ende bisa dilanjutkan serta terealisasikan.
Laporan: Chris Bani
