Pantauan media ini, Kamis (8/2/2018) di beberapa titik jalan yang rusak memang sungguh menyiksa mata, dimana masyarakat harus ekstra hati-hati ketika melewati jalan ini, jika tidak maka bisa berakibat fatal. Masyarakat pun mengeluhkan kerusakan jalan tersebut karena sangat membahayakan, apalagi jalan yang lumpur dan juga licin.
Salah satu pengguna jalan yang mengeluhkan ketidaknyamanan adalah ST, Lelaki yang tinggal di Oekabiti ini mengeluhkan kurangnya kepedulian pemerintah dalam memperbaiki jalan. ”Setiap harinya saya jalan dari Oekabitu ke Kupang, dan hampir semua jalan dari Oekabiti ke Oesao yang saya lewati rusak,”ungkapnya
Dia menjelaskan, bila memulai perjalanan dari rumah, maka pasti akan menemukan kerusakan di sekitar hutan bambu, kayu putih dan sekitaran Oesao.
ST berharap pemerintah lebih peka dan segera memperbaiki jalan-jalan yang rusak, sebab pengguna jalan ini rata-rata para petani di Amarasi yang akan menjual hasil panenya ke Oesao dan Kupang, dan tentunya sudah sangat tidak nyaman lagi karena kerusakan jalan ini sudah berlangsung lama.
Laporan: Julio Faria