Amarasi Raya, infontt.com Rabu (08/03/17) pada pukul 12.00 WITa, moment bersejarah terjadi di halaman Kantot Camat Amarasi Selatan. Moment bersejarah itu adalah peletakan batu pertama pembangunan monumen Victor Hendrik Rasyam Koroh yang dikenal masyarakat Amarasi Raya dengan sebutan Uispah Veky Koroh.
Banyak tokoh hadir pada kesempatan ini, di antaranya Fetor (usif) Foenay, Fetor (usif) Tefnai (Sonba’i); Fetor Am’abi, para Naimnuki’ dan Feotnai dari keluarga Koroh. Pejabat pemerintah yang hadir pada kesempatan itu adalah: Bupati Kupang, Ayub Titu Eki, Wakil Bupati Kupang, Korinus Masneno, Camat Amarasi Selatan, Jackson M. Baok, Ketua LPA Amarasi Selatan, Bernard Tnunay, Ketua Panitia, Nehemia Runesi, para kepala desa dan lurah se-kecamatan Amarasi Selatan.
Dalam sambutannya, Robert Maurits Koroh (Roby Koroh) menyatakan paling kurang dua hal penting: pertama Victor Koroh, ayahnya adalah Bapak Amarasi Raya, dan Bapak Pembangunan. Ia dikenal sebagai orang yang bersahaja dalam pergaulan, tegas dalam tugas, tertib dalam penyelenggaraan pembangunan, pemerintahan dan kemasyarakatan. Jika hari ini masyarrakat dan pemerintah Kecamatan Amarsi Selatan membangun monumen untuk mengenang ayahnya, maka rasa terima kasih dan dukungan do’a keluarga besar Koroh berikan. Kedua Sampai saat ini Amarasi Raya kehilangan “bapak panutan”. Tidak ada satupun tokoh yang dipercaya untuk menjadi panutan sebagaimana yang terjadi pada ayahnya, VHR. Koroh. Diperlukan suatu pertemuan para mnasi’ di Amarasi Raya ini untuk memilih dari antara para naimnuki’ agar dapat ditetapkan sebagai yang dituakan, sebagai bapak Amarasi Raya (roni)