SoE-infontt.com,- Hingga pertengahan Juni 2016, dana bantuan operasional sekolah (BOS) untuk sebagian SD/SMP Di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) periode Januari – Desember 2015 belum juga cair. Padahal sekolah membutuhkan biaya untuk operasional sekolah.
Banyak sekolah menyayangkan keterlambatan pencairan dana BOS ini, karena akan menghambat proses belajar mengajar di sekolah. Sekolah banyak yang menjerit karena dana BOS belum cair.
“Kami mendesak agar instansi terkait segara mencairkan dana BOS 2015. Kami yakin belum cairnya dana BOS ini tidak hanya di sekolah kami, tapi di sekolah-sekolah lain di TTS juga,” kata Salah satu kepala sekolah yang enggan namanya disebutkan kepada infontt.com, Senin (27/06).
Menurutnya, salah satau peruntukan dana BOS adalah untuk membayar keperluan rutin bulanan seperti bayar listrik, honorer guru, akses internet, dan untuk keperluan oprasional Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) lainnya.
“Untuk keperluan tersebut, sekolah terpaksa menggunakan dana pinjaman sementara. Untuk membayar guru dan tata usaha honorer terpaksa ditangguhkan karena tidak ada dana sumber lain selain BOS,” jelasnya
Sementara itu, ada beberapa kepala sekolah yang mengaku bahwa dinas terkait dalam hal ini PPO Kabupaten TTS meminta kepada sekolah-sekolah yang belum mencairkan dana BOS tahun 2015 untuk mencairkan terlebih dahulu dana BOS triwulan satu dan triwulan kedua 2016 untuk keperluan ujian.
“Kami disuruh untuk mencairkan triwulan pertama dan kedua 2016 untuk mengantisipasi ujian kemarin, dan setelah laporan pertanggungjawaban triwulan kedua sudah selesai, baru bisa cairkan dana BOS 2015,” kata satu kepsek yang sempat dikonfirmasi infontt.com, selasa (28/06) disela sela kegiatan sosialisasi penggunaan BOS yang dilaksanakan di GOR Nekamese, Kabupaten TTS.(CB)