Calon Gubernur Melki Laka Lena Gelar Diskusi Hibrid dengan Berbagai Komunitas Perempuan

Calon Gubernur NTT Melki Laka Lena diskusi tatap muka dengan Komunitas Perempuan Kota Kupang.

Kupang-InfoNTT.com,- Pada hari ketiga masa kampanye, Calon Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena kembali menggelar diskusi secara hibrid dan tatap muka di kantor Golkar NTT dan virtual bersama berbagai komunitas perempuan di Kota Kupang, Jumat 27 September 2024.

Diskusi yang mengangkat tema ‘Perempuan & Anak Berbicara, Melki-Johni Menjawab’ ini dihadiri puluhan orang dari berbagai komunitas seperti Rumah Perempuan, WKRI, GPKK, JARPUK, Perempuan Lintas Partai, Mahasiswa IAKN dan Mahasiswa Fakultas Hukum Undana yang hadir langsung di kantor Golkar dan puluhan peserta lain secara virtual dari seluruh NTT.

Bacaan Lainnya

Diskusi ini mengangkat isu terkait Perlindungan perempuan dan anak, keadilan kesetaraan gender, Kesehatan masyarakat dan Pemberdayaan perempuan.

Dalam diskusi Calon Gubernur NTT yang akrab disapa Melki Laka Lena ini menerima berbagai pertanyaan dan masukan dari komunitas perempuan di Kota Kupang ini.

Ibu Helena, Perwakilan dari Rumah Perempuan meminta agar program Melki – Johni harus sesuai dan mampu menjawabi situasi yang terjadi saat ini di NTT. Peserta Lainnya dari GPKK, Ibu Owa memnita dukungan dari Paslon Melki Johni terkait perempuan dan anak. Perwakilan WKRI, Ibu Yustina meminta terobosan nyata dari Paslon Melki Johni untuk mamaksimalkan peran kaum perempuan NTT terutama menyokong ekonomi keluarga. Peserta lainnya, Ibu Tres meminta program rill dari Paslon Melki – Johni terkait penyelarasan program makan gratis antara paslon gubernur & wakil gubernur dengan presiden terpilih.

Menanggapi berbagai pertanyaan dan masukan tersebut, Melki mengatakan Paket Melki – Johni memiliki komitmen untuk melanjutkan program-program yang diusung Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Salah satu program unggulan yang akan diterapkan di NTT adalah Makan Siang Gratis, yang bertujuan meningkatkan perekonomian lokal melalui penyediaan pangan bergizi.

“Kami akan memastikan program dari Pak Prabowo dan Mas Gibran bisa dilaksanakan dengan baik di NTT,” ujar Melki.

Melki menjelaskan bahwa anggaran sebesar Rp 71 triliun telah disiapkan untuk mendukung program ini di seluruh Indonesia, termasuk NTT. Program ini akan mengutamakan pangan lokal dan melibatkan masyarakat setempat dalam penyediaannya.

“Kami sepakati bahwa seluruh kebutuhan makan siang gratis harus disiapkan oleh masyarakat setempat. Ini peluang bagus bagi siapa saja yang ingin terlibat dalam usaha ini,” tambahnya.

Melki menekankan bahwa program makan siang gratis ini merupakan peluang besar bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta sektor kuliner di NTT. Program ini direncanakan akan mulai berjalan pada Oktober atau November mendatang.

“Dengan anggaran Rp 71 triliun, UMKM dan kuliner di NTT akan semakin berkembang. Saya mengajak masyarakat untuk mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh,” jelas Melki.

Selain itu, Melki menjelaskan, pasangan Melki-Johni juga berkomitmen untuk memperkuat program BPJS Kesehatan bagi seluruh masyarakat NTT. Mereka akan memastikan bahwa setiap warga memiliki akses layanan kesehatan gratis dengan kartu BPJS yang aktif.

“Kami akan pastikan seluruh masyarakat NTT memiliki BPJS aktif, sehingga bisa digunakan untuk berobat atau cek kesehatan secara gratis,” tegas Melki.

Tidak hanya BPJS Kesehatan, pasangan ini juga mendorong masyarakat untuk mengikuti BPJS Ketenagakerjaan yang memberikan manfaat besar, termasuk beasiswa bagi dua anak pekerja hingga jenjang Sarjana.

Melki Laka Lena juga mengungkapkan rencana alokasi anggaran sebesar Rp 10 miliar untuk mendukung sekitar 50 ribu orang pekerja rentan di berbagai bidang, termasuk pelaku UMKM, petani, dan nelayan di NTT.

“Kami akan memberikan bantuan melalui anggaran ini untuk UMKM, petani, dan nelayan yang selama ini berjuang keras,” ujar Melki penuh keyakinan.

Dengan dukungan kuat dari koalisi tujuh partai di DPR RI, pasangan Melki-Johni berkomitmen untuk mewujudkan perubahan yang lebih baik bagi masyarakat NTT melalui program-program strategis tersebut. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *