Perjuangan Tak Padam!! Dedi Nitti Kembali ke Gelanggang Pesta Demokrasi 2024 

Dedi Nitti

Kupang-InfoNTT.com,- Dedi Adrian Gustab Nitti, S.E, kembali maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten Kupang pada pemilu 2024 mendatang. Pantang menyerah bisa disematkan pada diri Dedi lantaran sudah beberapa kali maju namun gagal. Kali ini Ia maju dengan optimisme akan mendapatkan satu kursi dari Dapil IV.

Dedi Nitti, putra asli Amarasi ini ketika ditemui media, Kamis (30/3/2023) sore di Rumah PAN Kabupaten Kupang mengatakan dirinya telah mengikrarkan diri maju Calon Legislatif 2024. Dedi bakal kembali bertarung pada wilayah Amarasi, Nekamese, Kupang Barat dan Pulau Semau.

Bacaan Lainnya

Dedi tetap satu komando dengan memilih mesin Partai Amanat Nasional sebagai kudanya di Pileg 2024. Selain itu, dirinya siap kerja dengan menjawab aspirasi konsituennya hingga pada realisasi dari aspirasi itu sendiri jika dipercaya nantinya.

“Saya optimis karena sudah beberapa kali bertarung dan saya terus berbenah diri. Untuk tim saya, mari rapatkan barisan dan yang belum mengetahui, dengan ini saya katakan akan kembali maju di pileg 2024,” ujarnya.

Putra Amarasi kelahiran Sonraen, 01 Agustus 1975 ini mengakui bahwa kembali bertarung di legislatif 2024 bukan kemauan pribadi, namun karena adanya dorongan, harapan orang tua, keluarga besar di Amarasi terkhusus di Amarasi Timur, Amarasi Selatan dan Amarasi Barat.

Menurutnya, masyarakat sangat mengharapkan untuk dapat bisa menyuarakan aspirasi di kampung. Oleh karena itu dengan dukungan partai maka dirinya harus menerima dan siap diri untuk maju dengan harapan bisa memenangkan pesta politik lewat dapil 4 Kabupaten Kupang dari PAN.

“Kalau Tuhan berkehendak saya terpilih yang pertama kali saya lakukan adalah membuat perubahan atas kemauan masyarakat seperti sekarang yang diperdebatkan, contohnya pasar-pasar desa yang ada di wilayah Amarasi sementara dinonaktifkan. Semoga nanti lewat suara di DPRD, pemerintahan bisa mengaktifkan kembali pasar-pasar tersebut,” ungkapnya.

Selanjutnya faktor pertanian besar di Amarasi, yang umumnya lumpuh karena terbatasnya air. Kalau tanam jagung tanpa air mau hidup bagaimana? Maka target jika terpilih, akan memperjuangkan embung mini bagi masyarakat agar pertanian bisa dioptimalkan demi meningkatkan perekonomian masyarakat di desa.

“Ini perjuangan sederhana saya namun saya optimis akan fokus perjuangkan gagasan dan ide ini jika dipercaya,” tandasnya.

Laporan: Mese Ataupah 

Pos terkait