AmarasiSelatan,infoNTT.- Ketua Majelis Klasis Amarasi Timur, Pdt. Jacob Niap, S Th, menghadiri kebaktian syukur memperingati Hari Kelahiran GMIT Jemaat Pniel Tefneno Koro’oto. Kebaktian dilangsungkan pada tanggal 22 Agustus 2023, pukul 15.00 WITa. Kebaktian dipimpin oleh Pdt. Yulita Y. Zina-Lero, S.Th; Pdt. Deasy Tatengkeng, M.Th dan Pdt. Papi A. Ch. Zina, S.Th. Kebaktian berlangsung di Gedung Gereja Jemaat Pniel Tefneno Koro’oto di desa Nekmese, Kecamatan Amarasi Selatan.
Ketika menyampaikan Suara Gembala, Ketua Majelis Klasis Amarasi Timur, Pdt. Jacob Niap, S.Th mengatakan beberapa hal, di antaranya:
- mengucapkan selamat kepada Jemaat Pniel Tefneno Koro’oto, yang telah mencapai usia 91 tahun dan memasuki umur yang baru yakni 92 tahun. Kedewasaan patut ditunjukkan ketika makin tua.
- ada paling kurang 2 inspirasi dari Jemaat Koro’oto yakni: Jemaat Koro’oto memberikan inspirasi tentang tata ibadah yang kolaboratif. Mengkolaborasi budaya lokal ke dalam tata ibadah yang sudah disiapkan oleh Sinode, sehingga nampak nuansa konteks lokal. Hal ini memberi pengaruh pada jemaat-jemaat di Klasis Amarasi Timur. Jemaat Koro’oto menjadi “acuan” dalam penyelenggaraan kebaktian bernuansa lokal. Hal kedua, yakni pelayanan kepada anggota majelis jemaat yang meninggal. Pelayan di dalam jemaat lokal diasumsikan sebagai “tuan duka” maka pelayan di dalam Klasis Amarasi Timur menjadi “penghibur”. Oleh karena itu, sejak saat itu pendeta-pendeta di dalam Klasis ini akan menghadiri dan salah seorang atau dua orang akan memimpin kebaktian penguburan dari anggota majelis jemaat yang meninggal.
Serangkaian acara dan ucapan selamat disampaikan oleh beberapa pihak secara senyap ketika memberi salam jabat dengan Ketua dan Wakil Ketua Majelis Jemaat.
Refleksi telah dinyatakan melalui khotbah yang mengacu pada Yohanis 15:1-17, Pokok Anggur yang Benar. Khotbah disampaikan oleh Pdt Deasy Tatengkeng, M.Th
Laporan : Roni Bani
