Soe-InfoNTT.com,- Menyambut HUT Reformasi dan HUT GMIT, Jemaat Rehobot Fatufenu, Ebenhaeser Sebau dan Imanuel Masikolen menyelenggarakan Lomba Menyanyi Solo yang Melibatkan 26 peserta dari delapan Jemaat di bagian timur Klasis Mollo Utara. Kegiatan ini berlangsung selama empat sejak 28 Oktober sampai 31 Oktober 2023.
Ketua Panitia, Yongki Banoet saat membacakan laporan panitia pada Selasa (31/10) bertempat di Jemaat Ebenhaeser Sebau menyatakan bahwa kegiatan yang berlangssung dari tanggal 28-31 sebagai ajang membangun persatuan antar jemaat dan menggerakan persekutuan keluarga Kristen dalam mendorong pelayanan gereja.
Perlombaan yang kita laksanakan ini tidak semata untuk mencari siapa yang juara, namun lebih penting adalah mengembangkan talenta generasi muda dan diberdayakan dalam mengembangkan diri dan memuji Tuhan.
Kegiatan tersebut ini bertujuan untuk mempererat persekutuan antar Jemaat dan menyediaakan ruang bagi generasi muda kristen untuk mengembangkan talenta di bidang seni musik dan seni Suara.
Ketua MJH Jemaat Tobu, Pendeta B.A.P Djo Nenosono, S.Th saat menyampaikan suara gembala, menyampaikan apresiasi kepada semua jemaat dan panitia yang meskipun sebagai jemaat yang kecil dan baru tetapi, dengan semangat yang luar biasa sehingga kegiatan ini terlaksana dengan baik.
Kegiatan ini juga ditutup ibadah KPI dengan menghadirkan Pendeta Nelson M. Liem, M.Th sebagai pembicara pada penutupan.
Pada kesempatan tersebut yang meraih juara dalam kategori desawa, juara I Revi Taneo dari jemaat Zaitun Fatubena Tobu, Juara II Steven Naben jemaat Imanuel Masikolen, juara III Marlen Ratu jemaat Imanuel Masikolen, juara IV Yeni Nomeni jemaat Zaitun Fatubena Tobu, juara V Yolanda Lay jemaat Rehobot Fatufenu, Juara VI Vivi Lopis jemaat Ebenhaeser Sebau.
Sedangkan kategori PAR juara I Dino Nomeni jemaat Zaitun Fatubena, juara II Christin Nomeni jemaat Zaitun Fatubena, juara III Intan Nauliem jemaat Huetalan, juara IV Neno M Hun jemaat Huetalan, juara V Jesika Anone Jemaat Betania Feto Mone Oetimo dan juara VI Rhysda Lake jemaat Huetalan.
Laporan: Welem Leba
