Kupang-InfoNTT.com,- Provinsi Nusa Tenggara Timur mendapat skala prioritas dalam program kerja Kodam IX/Udayana terkait sumber air bersih. Program kerja TNI AD ini murni membantu masyarakat dengan pengadaan pompa hidram bagi masyarakat di NTT tanpa dipungut biaya apapun
Demikian disampaikan Komandan Kodim 1604 melalui Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1604/Kupang, Letnan Kolonel Inf I Gde Putu Suwardana S.I.P saat meghadiri peresmian pompa hidram di dusun II Oebatu, Desa Sumlili, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, NTT pada Senin 12 Desember 2022
Kasdim 1604/Kupang dalam sambutannya mengatakan penemuan terakhir itu diinisiasi oleh para pimpinan Angkatan Darat untuk membantu kesulitan beberapa lokasi di Indonesia yang memang susah air dan salah satunya di NTT dengan curah hujan hanya 4 bulan dan panas atau kemaraunya 8 bulan.
“NTT ini merupakan skala prioritas kalau tidak salah ditahun 2020 dan 2021 Kodam IX/Udayana sudah membangun 238 pompa hidram di seluruh wilayah kerja Kodam Udayana yaitu Bali, NTT dan NTB,” kata Suwardana.
Lanjut Kasdim bahwa NTT mendapat porsi yang paling banyak sekitar 85 persen dari populasi pompa hidram yang dibangun pada Kodim Kupang sekitar mendapat 6 pompa hidram yang dibangun.
“Saya sampai Kupang ternyata rumah saya sudah dekat airnya namun beberapa tempat didekat kita airnya masih jauh. Saya bersyukur sampai sekarang saya belum pernah gotong air namun teman-teman yang di pelosok-pelosok masih ada yang gotong air. Tadi saya cerita dengan bapak desa katanya mau mandi ke bawah habis naik keatas sudah keringat lagi wah itu lumayan ya makannya mudah-mudahan ini bisa menjadi sosialisasi,” beber Kasdim 1604/Kupang.
“Saya titip pesan kepada bapak camat bahwa perawatan itu sangat penting dan bagi yang sudah mengerti mekanisme cara kerja pompa hidram sehingga tidak perlu keluar biaya,” tutupnya
Sementara itu, PJS Danramil 1604-06/Batakte Letda Inf Agapito Ximenes dalam sambutannya mengatakan bahwa air yyangdisumbangkan dari TNI ini untuk seluruh masyarakat Sumlili dan dirinya akan koordinasi kepada kepala desa dan tokoh masyarakat agar utamakan sekolah dan gereja serta mesjid.
“Mungkin bulan depan kita akan buat lagi di dusun 1 dan kita akan mengalirkan sampi ke dusun yang terakhir. Yang kita lakukan disini bantuan cuma-cuma tidak dipungut biaya apapun,” kata Letda Inf Agapito Ximenes.
Hadir dalam acara peresmian pompa hidram tersebut Kasdim 1604/Kupang, Camat Kupang Barat, Lurah Batakte, Danramil 1604-06/Batakte, Kapolsek Kupang Barat, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Media Online ( MOI ) Prov NTT, Herry Battileo,SH,.MH, Kepala Desa Sumlili, Ketua BPD Sumlili, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh pemuda dan masyarakat desa Sumlili. (*Tim).