Kupang-InfoNTT.com,- Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIKUM) Prof. Dr. Yohanes Usfunan, SH.,MH, berhasil meraih akreditasi dengan kategori Baik. Ini merupakan sesuatu yang membanggakan, mengingat kampus ini baru menginjak umur empat tahun.
Kini STIKUM tengah berbenah dan dalam persiapan meluluskan mahasiswa nya untuk periode pertama. Angkatan pertama kini sedang dalam tahap seminar proposal dan rencananya akan di wisudakan pada Oktober 2022 jika tidak ada hambatan.
Akreditasi Baik ini didapatkan STIKUM melalui Surat Keputusan dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) nomor: 3678/SK/BAN-PT/Ak-PKP/S/VI/2022 tertanggal 14 Juni 2022, yang menyebutkan peringkat akreditasi Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIKUM) Prof. Dr. Yohanes Usfunan, SH.,MH, telah naik statusnya menjadi terakreditasi (Baik).
Sekretaris Umum Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIKUM) Prof. Dr. Yohanes Usfunan, SH.,MH, yakni Fredianus Neonnub, S.Fil, kepada media ini, Minggu 19 Juni 2022, mengatakan, dengan predikat akreditasi Baik maka ini merupakan sesuatu yang sangat membanggakan.
“STIKUM Kupang baru berusia empat tahun, namun telah berhasil meraih akreditasi tersebut (Baik). Tentu ini menjadi hal yang sangat disyukuri seluruh civitas akademika STIKUM Kupang,” ujarnya.
Dirinya menjelaskan, penilaian dari para assesor BAN-PT dalam kegiatan akreditasi sudah diterima kurun waktu kurang sebulan dan mendapat hasil sesuai yang diharapkan. Nilai ini berlaku selama 5 (lima) tahun dan sebelum waktunya berakhir, maka akan dinilai kembali melalui proses akreditasi secara luring.
Menurut Fred, proses akreditasi dilakukan secara daring (online), mengikuti ketentuan sistem saat ini, sehingga proses akreditasi pada Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIKUM) Prof. Dr. Yohanes Usfunan, SH.,MH, dilakukan melalui proses daring.
“Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIKUM) sendiri memiliki kelengkapan sarana dan prasarana yang serba baru, termasuk gedung perkuliahan, laboratorium dan fasilitas pendukung kuliah lainnya,” jelasnya.
Capaian akreditasi ini, lanjut Fred, bisa diraih karena seluruh SDM bekerja sama secara kompak dan solid untuk mengimplementasikan standar pendidikan yang telah ditetapkan secara nasional.
Fred yang merupakan lulusan STFK Ledalero, yang juga sedang mengambil Pasca Sarjana Ilmu Hukum Pemerintahan di Mahendradata Bali ini mengakui bahwa dengan dukungan para dosen yang ahli dalam bidang hukum, maka keinginan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIKUM) Prof. Dr. Yohanes Usfunan, SH.,MH, menjalankan dan menerapkan proses pendidikan yang berkualitas, tahap demi tahap dapat dilakukan.
Fred Neonnub memaparkan bahwa pihaknya bersyukur karena hasil kerja kerasnya dan seluruh civitas akademika di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIKUM) Prof. Dr. Yohanes Usfunan, SH.,MH, saat ini telah diakui dengan kenaikan akreditasi dengan kategori (Baik), hanya dalam waktu tak lebih empat tahun.
“Kami tidak akan puas terhadap hal ini. Kami harus lebih bekerja keras lagi mencapai akreditasi unggul di kemudian hari, sesuai target yang kami canangkan. Tahun ini menjadi tahun kebahagiaan bagi Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIKUM) Prof. Dr. Yohanes Usfunan, SH.,MH,” kata Fred.
Dirinya juga menyampaikan bahwa saat ini juga sudah dibuka penerimaan mahasiswa baru, jumlah mahasiswa baru yang mendaftar justru meningkat dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya.
“Kami berterima kasih atas tingginya kepercayaan publik pada Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIKUM) Prof. Dr. Yohanes Usfunan, SH.,MH. Ini menjadi amanah yang harus kami jaga,” tutupnya. (*Tim)
Editor: Chris Bani
