Kupang-InfoNTT.com,- Imbas dari Covid-19, selain sektor kesehatan, ekonomi dan lain-lain, wabah ini turut berdampak pada proses pendidikan siswa. Demi mencegah penyebaran virus Corona, guru dan siswa diwajibkan untuk menjalankan proses belajar dari rumah dengan menggunakan sistem online
Namun ada hal unik yang patut diteladani serta menjadi pembelajaran penting bagi semua lapisan masyarakat. Di Kota Kupang, NTT, salah satu guru honor SMA Negeri 8 Kupang, Saturminus Jawa mendonasikan gajinya demi memfasilitasi internet bagi siswa.
Secara sukarela, Dirinya membelikan pulsa biasa dan data internet untuk puluhan siswa siswinya di SMAN 8 Kupang agar proses belajar dengan sistem online bisa berjalan lancar.
Kepada media ini, Selasa (28/04), Saturminus mengatakan, salah satu kendala yang dihadapi proses belajar dari rumah siswa di tengah Pandemi COVID-19 adalah fasilitas internet.
Selain pembelajaran online, Saturminus mengharapkan agar siswa siswi SMAN 8 Kupang menggunakan kesempatan ini sebaik mungkin dengan membaca buku dan tulisan-tulisan bermutu di internet.
“Ini dilakukan agar siswa dapat meningkatkan ilmu pengetahuan di tengah Pandemi COVID-19 sambil menanti situasi dan kondisi kembali kondusif,” tutur guru mata pelajaran PJOK itu
Sementara itu, Jelita Pauline Doko, pelajar SMAN 8 Kupang itu mengaku bangga. Ia menyampaikan terima kasih atas kuota gratis yang diberikan oleh Pak Guru Saturminus.
“Saya bisa memanfaatkan kuota itu untuk melakukan belajar online, saya sangat bangga dengan pak Saturminus yang sudah membantu kami para siswa di SMAN 8 Kupang,” ungkap Jelita siswa kelas X MIPA I.
Hal senada disampaikan oleh Risky Afriyani, siswi kelas X IPS IV. Menurutnya, apa yang diakukan oleh Pak Saturminus sangat membantu siswa dalam mengerjakan tugas.
Kebanyakan siswa siswi memiliki hanphone namun tidak memiliki paket dikarenakan latar belakang ekonomi. Dengan adanya bantuan berupa pulsa dari Pak Saturminus, kita dapat terbantu untuk mengerjakan tugas.
“Kepada Pak Saturminus, terima kasih, semoga Tuhan membalas kebaikannya bapak,” tulisnya dalam pesan singkat WhatsApp.
Laporan: Chris Bani