Jogjakarta – InfoNTT.com,- Di luar dugaan pendaftar casting film “Senja di Ufuk Jogja” membludak. Casting Film ini diadakan selama dua hari, 23 sampai 24 Oktober 2020 di Queen Start Hotel, kawasan Glampung, Klaten, Jogjakarta.
Film Drama yang akan di Produksi The Hana’S Production ini, rencananya akan di Sutradarai oleh Roy Wijaya yang telah sukses membuat film Kristal Pershabatan dan The Bandhit.
Cerita dari film ini sendiri juga akan mengungkap cinta dan kasih sayang serta berbagai profesi keseharian kehidupan masyarakat Jogja, mulai dari guru, polisi, dosen, seniman, penggiat sastra dan seni, jurnalis serta mahasiswa dan pelajar.
Produser Film, Hana Rohmat dan Rolly Muda Makin mengatakan, film dari sebuah penulisan yang apik karya Roy Wijaya ini akan mengungkap berbagai ta’bir kehidupan masyarakat Jogja seutuhnya.
“Karena bukan hanya melulu cerita cinta dan kasih sayang, tapi semua elemen dari berbagai unsur akan di hadirkan dalam adegan film tersebut,” ungkap Hana kepada wartawan di lokasi casting.
Sementara itu peserta casting yang hadir di lokasi, Ike Nurjannah mengungkapkan hal yang sama. Dirinya telah uji akting dalam peran yang begitu sulit dan rumit, karena selain harus menguras air mata, karakter yang diminta oleh para caster begitu penuh tantangan. Meski demikian dirinya merasa sangat optimis akan lolos.
Keberhasilan cerita dari kisah yang dibuat Sutradara Roy Wijaya ini, telah memantik para peserta casting yang datang selama dua hari 23-24 Oktober 2020 melebihi target yang di harapkan, bahkan di hari ketiga tanggal 25 Oktober 2020 peserta yang lolos harus melakukan penguatan karakter melebihi jumlah peserta yang di undang.
Pantauan media ini, terlihat sekitar ratusan orang mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa antre di lokasi casting. Mereka bahkan memenuhi area luar Queen Start Hotel.
Produser Rolly Muda Mikin mengaku jumlah peserta casting terus membludak sejak casting dibuka. “Hari kedua jadi lebih banyak. Hari pertama sekitar 150 orang. Hari kedua hampir 250 orang yang ikut casting sampai jam tiga sore. Sesuai rencana casting sampai pukul sepuluh malam nanti dan dilanjutkan Hari berikutnya,” ujarnya.
Menurutnya, para peserta casting tak hanya berasal dari Kota Jogjakarta dan sekitarnya saja, tapi banyak yang datang dari berbagai daerah di Indonesia.
“Dari luar kota banyak yang ikut semisal dari Bekasi, Jakarta, Lamongan, Cilacap, Solo dan kota lainnya. Bahkan sampai ada yang menginap di sini,” jelasnya. (Tim)
