Soe-InfoNTT.com,- Kunjungan delegasi pemerintah Korea Selatan di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) diterima Bupati TTS, Epy Tahun, Sabtu (04/05/2019) di Sonaf Haumeni. Dalam kunjungan ini, Delegasi Korea Selatan yang berjumlah 3 orang ini ditemani Ketua Misi Timor-Korea Selatan , Pendeta Hur Girl-Yang (Pendeta Ho) bersama istri, Penerjemah, Pendeta Arif dan Camat Amanatun Selatan, Ardi Benu. Tiga pejabat Pemerintah Korea Selatan Setingkat Menteri yang disambut bupati TTS di Sonaf Haumeni Soe adalah, Lee (Ketua Serikat Pegawai Negeri Korea Selatan), Jung (Ketua Kantor Pusat Saemaul Undong) dan Kim (Koika Philippine Project Manager).
Para Delegasi ini juga malakukan kunjungan lapangan di Desa Oinlasi dan Desa Kokoi di Kecamatan Amanatun Selatan. Tujuan kunjungan in I adalah, mereka (Delegasi Korea Selatan) melakukan survey dan juga penjajakan terkait potensi, sekaligus mencari tahu sumber masalah dalam pengembangan pemberdayaan masyarakat.
Hal inilah yang akan menjadi tujuan utama kerjasama dua lembaga pemerintah Korea Selatan yakni Korea Saemaul Undong (SMU) dan KOICA (Korea International Cooperation Agency). Pertemuan bersama Bupati TTS di Sonaf Haumeni juga dihadiri oleh kedua pimpinan lembaga ini, yang dibantu oleh Ketua Pegawai Negeri Korea Selatan yang menjelaskan secara rinci profil dari kedua lembaga tersebut.
Pada pertemuan tersebut, Bupati TTS, Epy Tahun menyambut baik rencana ini dan berjanji akan melaporkan kepada Gubernur NTT, Viktor Laiskodat terkait rencana kerjasama agar bias mendapatkan petunjuk dalam rencana kerjasama ke depan. Bupati TTs juga akan menugaskan Tim Koordinasi Rencana Kerjasama Pemerintah Korea Selatan dan Pemerintah Daerah Kabupaten TTS untuk bias dapat menyiapkan data dan rencana atau desain kerja sama yang akan menjadi prioritas utama yang menjadi kebutuhan demi kemakmuran rakyat TTS.
Sedangkan Delegasi Korea Selatan dalam kesempatan tersebut sangat berterima kasih atas sambuatan baik Bupati TTS dan berjanji bahwa usai pertemuan ini mereka akan segera membahas hal-hal yang telah didapatkan melalui pertemuan bersama Bupati TTs terkait beberapa maslaha yang di hadapi TTS, dan juga kunjungan lapangan di Desa Oinlasi dan Kokoi.
Selain kunjungan lapangan ke dua desa di Kecamatan Amanatun Selatan , kegiatan tersebut diawali dari peninjauan Pasar Inpres Soe sebagai pusat jual beli masyarakat. Peninjauan pasar ini dengan tujuan untuk melihat secara langsung geliat perekonomian dari aspek kunjungan pembeli dan juga komoditas unggulan daerah yang dijual serta tingkat rata-rata penghasilan para pedagang khususnya di Pasar Inpres Soe.
Laporan: Chris Bani