Prihatin Terhadap Kasus yang Menimpa Penyandang Disabilitas, Bank NTT Berikan Bantuan Rumah untuk Rony Bia

Camat Amanatun Selatan, Ardi Benu ketika berkunjung ke rumah korban
Camat Amanatun Selatan, Ardi Benu ketika berkunjung ke rumah korban

SoE-InfoNTT.com,- Keadaan Ekonomi dan hidup penuh keterbatasan korban pelecehan seksual terhadap wanita penyandang disabilitas Rony Bia yang tinggal bersama dengan Ibu kandungnya yang juga merupakan penyandang Disabilitas mendapat perhatian dari Pemerintah Desa Oeinlasi dan Pemerintah Kecamatan Amanatun Selatan. Di mana Rony Bia mendapat bantuan membangunan Rumah Permanen yang di danai dari hasil kerja sama Pemerintahan dan Bank NTT.

Penyandang Distabilitas Rony Bia yang diduga dihamili oleh salah satu Pemuda Oinlasi ini mengalami tuli dan bisu, yang mana Ia juga lahir dari seorang Ibu penyandang disabilitas cacat kerdil dan tak mampu berjalan normal. Lebih mirisnya lagi karena oknum berinisial WA yang menghamili korban (Rony Bia) tidak mau bertanggung jawab.

Bacaan Lainnya

Oknum WA ini tidak ambil pusing sampai saat ini, dan tidak mau bertanggung jawab atas kelakuan becatnya. Kasus ini pun akhirnya sudah dilaporkan ke Polsek Amanatun Selatan oleh Ardi Benu, Camat amatan Selatan.

Ardi Benu yang diwawancarai media ketika berkunjung ke rumah Rony Bia, Jumat (8/11/2018) mengatakan sebagai pihak pemerintah dirinya sudah mengambil langkah hukum dalam kasus ini agar Rony Bia sebagai korban bisa mendapatkan keadilan.

”Hari ini kami sudah melaporkan ke Polsek Amanatun Selatan agar menindaklanjuti kejadian yang menimpah Rony Bia, dan yang pasti kami sudah bekerja sama dengan Bank NTT melalui pimpinan Bank Lorenso Beremau untuk membangun Rumah Permanen (seluruh tembok) yang layak huni bagi Rony Bia dan Ibu Kandungnya,”ujar Ardi.

Sedangkan Lorenso.A.Beremau selaku pimpinan Bank NTT Cabang Oinlasi kepada Media juga menyampaikan dukungan bantuan Dana yang akan dialokasikan ini berasal dari dana CRSC. Bantuan kepada Rony Bia sangat berarti, karena ini dilihat dari keadaan yang menimpahnya, juga persoalan ekonomi yang dialami, dan Rony Bia bersama ibunya perlu untuk dibantu.

“Kami pihak Bank juga berterimakasih kepada pihak Masyarakat yang sedah berupaya untuk membantu berswadaya,”ujar Lorenso.

*(Kaperwil Mapikor NTT Ang)

Pos terkait