Kupang-InfoNTT.com,- Melchias Markus Mekeng, Ketua Kordinator Bidang Pemenangan Pemilu Indonesia Timur DPP Partai Golkar mengakui Jokowi akan menang di NTT. Hal ini disampaikan Mekeng kepada awak media di sela-sela kegiatan Pelantikan dan Rapat Kerja Daerah Badan Pengendali Pemenangan Pemilu (BAPPILU) Partai Golkar NTT, Selasa (06/11/2018) di Hotel Amarasi Kupang.
Bagi Mekeng, Jokowi sudah sering melakukan kunjungan dan melihat kondisiNTT, bahkan sudah hampir sepuluh kali, artinya Jokowi sangat memberikan perhatiannya untuk bumi Flobamora. Pemerintahan di era Jokowi sudah membangun 7 waduk, meskipun belum semua terelisasi karena ketersediaan lahan. Jokowi sudah memberikan banyak program kepada NTT dalam artian Jokowi sukses dalam membangun infrastruktur dengan segala macam kelebihan dan kekurangannya.
“Menurut hemat saya, kita warga negara NTT sudah tidak ada pilihan lain selain pilihannya Jokowi. Kalau kali lalu 72 persen, maka kali ini kita tambah menjadi 85 persen atau bila perlu 90 persen karena Dia sudah kerja untuk kita,”jelasnya.
Mekeng menambahkan, Jokowi bukan sekedar janji saja di 2014, tetapi setelah menamg Ia datang ke kampung NTT dan jika dihitung hampir sepuluh kali, di mana daerah perbatasan juga diperhatikan. Jadi, apapun yang kita teriakan tentang masalah NTT, pasti akan menjadi perhatian buat Jokowi.
Lanjutnya, Pasangan Jokowi- Ma’ruf Amin mempunyai enam partai kualisi dan di situ ada pengurus partainya, ada calegnya dan tentu ada juga relawan yang dibentuk untuk menyuarakan mendukung Jokowi. Jadi kekuatan enam partai dengan seluruh organisasi pendukungnya, seperti Golkar ada AMPI, AMPG, KPPG. Semua ini akan bekerja untuk Jokowi, dan optimis dengan suara 85 persen itu akan sangat kuat dan pastinya Jokowi sulit dikalahkan.
“Kita akan menang di wilayah Indonesia Timur, mulai dari Papua, Maluku, NTT dan Bali, karena perhatian Jokowi kepada daerah daerah ini sangat besar, jadi saya yakin bahwa wilayah Indonesia Timur ini akan menjadi basisnya bapak Jokowi. Jadi jikakalau Jokowi menang berarti Golkar bisa terus aktif dan ikut berpartisipasi di pemerintahan dengan terus memotivasi kader-kadernya untuk terus berkarya bagi masyarakat,”ungkapnya.
Laporan: Donyuan Louis Bani
Editor: Redaksi
