Fatuleu-infontt.com,- Potret pendidikan yang cukup memprihatinkan nampak dari kondisi bangunan Paud Hosana yang terletak di Desa Nuataus, Kecamatan Fatuleu Barat, Kabupaten Kupang. Paud Hosana dengan jumlah siswa kurang lebih 50-an itu hanya beratap daun gewang yang bisa dipastikan siswa tidak akan aman ketika musim hujan datang.
Awak media infontt.com ketika berkunjung ke lokasih, Senin (20/8/2018) melihat kondisi yang sangatlah kurang memadai terlebih di sarana dan prasarana. Guru pengajar di Paud Hosana berjumlah lima orang, dan tambah lagi dengan satu orang sebagai pengelola.
Mutiara Manit Siahaan, salah satu guru Paud Hosana yang diwawancarai media ini mengatakan sekolah untuk anak usia dini ini sudah dibangun sejak tahun 2012 oleh pendeta GMIT, Lewisa Manes. Dan awalnya sekolah ini melaksanakan kegiatan dengan menggunakan gedung Gereja Hosana dengan belajar seadanya.
“Setelah beliau (Lewisa Manes) sudah habis masa tugas maka beliau menyerahkan sekolah paud ini kepada saya sejak tahun 2016 karena Ia pindah ke Naifalo,”ungkap Mutiara Siahaan.
Persoalan seperti dana untuk pembangunan gedung sekolah juga sangat dibutuhkan oleh Paud Hosana. Oleh karena itu, semoga dengan adanya pemberitaan ini, maka pemerintah bisa melihat kondisi sekolah.
Harapan besar Mutiara, pemerintah atau dinas terkait bisa membantu untuk segera memperhatikan. Agar kedepannya Paud Hosana bisa menjadi lebih baik dan guru pengajar pun dapat membatu mengajari anak-anak usia dini dengan baik demi menciptakan serta menyiapkan generasi generasi penerus yang cerdas.
Laporan: Sigit Seran dan Lion Missa
Editor: Rocky Tlonaen
