Dana Desa Putun di Kabupaten TTS untuk Pemberdayaan Masyarakat Gagal Total

Ilustrasi
Ilustrasi

Putun-infontt.com-, Salah satu bidang yang menjadi prioritas dalam pengelolaan Dana Desa adalah pemberdayaan, dan program ini diharapkan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat yang ada di desa. Akan tetapi Media ini mendapati sebuah desa di Kabupaten Timor Tengah Selatan tepatnya Desa Putun, Kecamatan Nunkolo yang dapat dikategorikan gagal dalam menjalankan program tersebut.

Salah satu masyarakat yang memberikan informasi kepada media ini mengatakan pada rencana kerja tahun 2017 dianggarkan sebesar 120.000.000,00  (seratus dua puluh juta rupiah) untuk pengadaan ternak babi sebanyak 100 ekor. Pemberdayaan ini  gagal akibat ternak babi yang dibagikan kepada masyarakat semuanya mati.

Bacaan Lainnya

“Kami pernah terima Babi pedaging dari desa, satu keluarga 1 ekor tapi semuanya mati. Kami juga dijanjikan bahwa nanti ada pelatihan untuk cara perawatan, tapi sampai akhir tahun sama sekali tidak ada,”ungkapnya.

Iya juga kesal di mana salah satu ketidakpuasannya terhadap program tersebut adalah kondisi ternak ukuran kecil maupun sedang harganya sama. “Saya sebagai masyarakat merasa aneh, masa babi besar dan kecil harganya sama. Sedangkan kalau di pasar yang besar dengan yang kecil biasa harganya beda,”jelasnya.

Sedangkan Eliaser Snae kepala Desa Putun yang dikomfirmasi terkait peristiwa ini mengatakan dirinya tidak tahu penyebab matinya ternak babi tersebut, karena saat itu ternak tersebut sudah sampai ke tangan masyarakat.

“Saya juga tidak tahu penyebabnya apa, karena waktu itu, babi kami sudah bagikan kepada masyarakat,”ujarnya.

Laporan: Sandi Lette & Abilion Missa

Editor: Redaksi

Pos terkait