Kupang – infontt.com,- Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, telah melepas 650 wisudawan-wisudawati pada, Sabtu, (27/6). Para wisudawan tersebut berasal dari sepuluh Fakultas dan satu Program Pascarjana (PPs) Undana. Dari 650 wisudawan tersebut, terdapat 10 orang sebagai lulusan terbaik.
Jumlah wisudawan Undana tersebut dilepas dalam Rapat Senat Terbuka Luar Biasa yang dipimpin langsung oleh Rektor Undana, Prof. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si.,Ph.D dan dihadiri Anggota Senat, Dewan Penyantun, Para Muspida Provinsi NTT, Pimpinan TNI, Polri serta orangtua wisudawan.
Dalam pidato wisuda, Rektor, Prof. Fred Benu mengatakan, prosesi wisuda Undana kali ini membawa satu nuansa baru yakni dua fakultas baru yaitu Fakultas Kelautan dan Perikanan (FKP) dan Fakultas Kedokeran Hewan (FKH) turut mewisuda sejumlah lulusannya. “Jadi selama ini hanya delapan fakultas yang biasanya mewisuda lulusannya. Tetapi kali ini akan menambah dua fakultas baru, sehingga untuk wisuda periode Juni 2015 sebanyak sepuluh fakultas dan satu pascasarjana yang mewisuda lulusannya,” katanya.
Pada kesempatan itu, Rektor Fred Benu, meminta kepada 650 wisudawan Undana tersebut untuk melahirkan ide dan gagasan baru dalam rangka membangun daerah dan negara. Ide dan gagasan baru itu akan menjadi sumbangan yang baik dari perguruan tinggi.
Benu menegaskan, sebagai hasil dari pendidikan di tingkat perguruan tinggi, wisudawan harus mampu memberikan sesuatu nilai yang bermanfaat bagi masyarakat, keluarga, lingkungan masyarakat sekitar, pemerintah, hingga kepada daerah, negara dan dunia internasional harus merasakan manfaat dari hasil kuliah.
“Wisuda adalah produk budaya di lingkungan pendidikan tinggi yang wajib untuk dilestarikan, karena dengan prosesi wisuda kita melakukan sesuatu yang memberikan nilai baru bagi masyarakat. Jika memberikan kelompok masyarakat baru yang memiliki pengetahuan dan pendidikan yang tinggi, sehingga bisa melakukan sesuau yang berbeda di masyarakat,” ujarnya.
Rektor, Prof. Fred Benu menegaskan, perjuangan masyarakat saat ini tidak lagi melawan bentuk penjajahan kolonial sebagaimana terjadi pada masa perang dunia kedua puluhan tahun silam. Namun katanya, penjajahan dari bangsa asing terhadap Indonesia masih berlangsung sampai dengan saat ini, yakni melalui pembayaran royalti yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan asing yang beroperasi di Indonesia saat ini.
Dikatakannya, dengan dilepaskannya ke 650 wisudawan dari sepuluh fakultas dan satu pascasarjana di Undana. Total alumni yang sudah dilepas dan menyebar di seluruh NTT, Indonesia, bahkan di dunia internasional saat ini sebanyak 48.898 orang pada wisuda periode kedua 2015 dan yang keluar dengan strata magister sebanyak 973 orang, 42 profesi dan 48.065 sarjana. Diantara wisudawan juga terdapat 1.495 sarjana yang berasal dari program afirmasi sarjana kependidikan bagi guru dalam jabatan (SKGJ).
Ke- 650 orang wisudawan tersebut terdiri dari 21 orang berasal dari Program Pascasarjana (PPs), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) 285 orang, Fakultas Hukum (FH) 51 orang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) 86 orang, Fakultas Peternakan (Fapet) 26 orang, Fakultas Pertanian (Faperta) 43 orang, Fakultas Sains dan Teknik (FST) 55 orang, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) 33 orang, Fakultas Kedokteran (FK) 32 orang, Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) delapan orang, dan Fakultas Kelautan dan Perikanan (FKP) sebanyak 10 orang.
Sementara itu, untuk lulusan terbaik sebanyak 10 orang terdiri dari Andarias G Tangketasik, SH,M.Hum (Ilmu Hukum PPs), lama studi 4 Semester (Smt), IPK 4,00 lulus dengan predikat pujian. Yohanes Selan, S.Pd (Pendidikan Fisika FKIP), lama studi 8 Smt, IPK 3,81 lulus dengan predikat pujian. Yunindah Lestari, Lapihu S.Pt (Ilmu Peternakan Fapet), lama studi 8 Smt IPK 3,84 lulus dengan predikat pujian. Richa Munawarah Syafariah, S.AB (Ilmu Administrasi Bisnis FISIP), lama studi 8 Smt IPK 3,88 lulus dengan pujian. Natalia D.D. Ndua, A.Agr, (Agroteknologi Faperta), lama studi 10 Smt IPK 3,78 lulus dengan pujian.
Agnesius Naryanto, S.KM (Epidemiologi dan Biostatistik SFK ), lama studi 7 Smt IPK 3,87 lulus dengan pujian. Marissa Yusrien Adelice Nalenan, S.Si (Kimia FST), lama studi 8 Smt, IPK 3,87 lulus dengan pujian. Sri Hartati, S.Ked (Pendidikan dokter FK), lama studi 8 Smt IPK 3,70 lulus dengan pujian. Selanjutnya Maria Kristiani Epi Goma, S.KH (Pendidikan Kedokteran Hewan FKH), lama studi 8 Smt, IPK 3,69 lulus dengan predikat pujian. Daniel Candido Da Costa Soares, S.Pi (Budidaya Perairan FKP), lama studi 10 Smt IPK 3,67 lulus dengan pujian.(YK/Chris)