Amarasi-infontt.com,- Perasaan pilu dibubuhi dengan tangisan para sahabat di dunia pendidikan kembali di alami Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupeten Kupang dengan meninggalnya Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Amarasi Barat Almarhum Naaman Bia S.Pd.
Kisah perjuangan di dunia pendidikan yang diukir alamarhum semasa aktif menjadi Guru di Kecamatan Amarasi Barat memberikan makna serta almarhum selalu berjuang mengangkat kualitas pendidikan di Kabupaten Kupang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kupang Imanuel Buan saat di temui infontt.com di rumah duka, Sabtu (15/09/2018) menyampaikan bahwa Almarhum adalah sosok seorang guru yang benar-benar memiliki kepedulian terhadap generasi penerus, serta selalu menyumbang gagasannya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Kupang.
“Almarhum merupakan salah satu Kepala sekolah yang memiliki kepedulian, loyalitas tinggi. Dan semasa perjuangan Almarhum tidak pernah memikirkan tentang untung rugi, tetapi apa yang Ia kerjakan hanya selalu berpikir bagaimana meningkatkan kualitas pendidikan dan sudah banyak terobosan yang beliau tujukan untuk memperbaiki setiap fasilitas pendidikan, manajemen administrasi sekolah,”ungkap Buan.
Imanuel Buan juga mengucapkan terimakasih kepada keluarga yang telah memberikan dukungan terhadap Almarhum semasa hidupnya, dimana telah berkontribusi bagi kemajuan pendidikan Kabupaten Kupang karena sudah banyak hal baik yang dilakukan oleh Almarhum secara optimal terhadap pelayanan dunia pendidikan terlebih bagi masyarakat Amarasi Barat.
Hal yang sama juga di sampaikan oleh Wakil Kepala SMP Negeri 2 Amarasi Barat, Antonius Liat Doren S.Pd bahwa Almarhum Naaman Bia adalah sosok pemimpin yang sangat lembut, tegas, serta berkomitmen dalam memimpin bawahan dan juga anak didiknya.
“Semasa hidupnya Almarhum adalah sosok sahabat, dimana selalu memberikan solusi apabila bawahannya mendapatkan kendala dalam proses mendidik,”ujarnya.
Doren juga turut memberikan ucapan terimakasih atas kebersamaan yang pernah dijalani bersama.
Wakil Kepsek Doren juga memberikan kata-kata penguatan bagi keluarga yang ditinggalkan agar tetap tabah menerima kejadian besar yang dialami.
“Sebagai sahabat saya mengucapkan terimakasih banyak kepada kebersamaan yang telah kita jalankan, atas segala perjuangan bapak Naaman Bia semasa hidupnya, Beliau adalah sahabat dan juga sebagai ayah dari anak-anak yang dididik, serta bagi keluarga sekiranya peristiwa ini direlakan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena sebagai umat beragama juga tentunya di balik peristiwa yang terpukul ini ada yang telah dipersiapkan Tuhan, “ujarnya.
Pantauan media ini, upacara pemakaman mendiang Almarhum Naaman Bia dihadiri oleh para sahabat karib se-profesi yaitu kepala sekolah (SD/SMP/SMA) se-Kabupaten Kupang, para guru SMP Negeri 2 Amarasi Barat, siswa-siswi dan juga masyarakat serta rumpun keluarga yang terkait.
Upacara pemakaman almarhum juga dilakukan secara kedinasan yang dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Drs. Imanuel Buan. (Roky Tlonaen)
