PN Kupang Kelas IA Eksekusi Objek Seluas 8.000 Meter Persegi di Jalan Amabi

Kupang-InfoNTT.com,- Pengadilan Negeri (PN) Kupang Kelas IA mengeksekusi objek sengketa seluas 8.000 meter persegi, Jumat (10/9/2021), yang terletak di jalan Amabi, Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Berdasarkan pantauan media ini di lokasi, proses eksekusi dikawal ketat oleh aparat kepolisian. Eksekusi tersebut juga berjalan secara kondusif.

Bacaan Lainnya

Sebelumnya Mahkamah Agung RI dalam amar putusan Peninjauan Kembali (PK) tanggal 5 Mei 2020 Nomor : 196 PK/Pdt/2020 antara Mikael Woka dkk sebagai Pemohon PK melawan Baltasar Junus Amtaran sebagai termohon PK, menjelaskan bahwa menolak permohonan Peninjauan Kembali dari para pemohon peninjauan kembali Mikakel Woka, Paulus Padot, Muhamad Hamsah Ottemoesoe, Juliana A.L. Ottemoesoe, Susanti FC Ottemoesoe, Paulina Jushinta A. Ottemoesoe, Willem F,H, Ottemoesoe.

Dalam putusan tersebut juga menghukum para pemohon peninjauan kembali untuk membayar biaya perkara dalam semua tingkat peninjuan kembali sejumlah Rp. 2.500,000 Dua juta lima ratus ribu rupiah).

Herry F. F. Battileo, SH.,MH, selaku Kuasa Hukum Pemohon Eksekusi menegaskan, tidak ada lagi orang yang mengatasnamakan tanah tersebut, sebab tanah tersebut sudah resmi menjadi milik Baltazar Junus Amtaran yang memiliki legalitas dan juga dikuatkan dengan putusan pengadilan.

Menurutnya, proses eksekusi itu berlangsung berdasarkan surat dari Pengadilan Negeri (PN) Kupang Kelas IA dengan Nomor: W26.U1/2041/HT.04.10/2021 tertanggal Kupang, 01 September 2021 yang diterima oleh Herry FF Battileo, SH, MH, selaku Kuasa Hukum dari Baltazar Junus Amtaran sebagai pemohon eksekusi.

Lanjut Herry, dalam isi surat tersebut menjelaskan tentang pelaksanaan eksekusi terhadap objek sengketa dalam perkara perdata nomor, 31/PDT.G/2015/PN-KPG tanggal 2 November 2015, jo. putusan Pengadilan Tinggi Kupang nomor 39/PDT/2016/PT-Kpg tanggal 31 Mei 2016 jo. putusan Mahkamah Agung RI nomor 629K/PDT/2017 tanggal 19 Juli 2017, jo. putusan MA RI nomor 196PK/PDT/2020 tanggal 05 Mei 2020 antara Baltazar Junus Amtaran sebagai pihak penggugat/pemohon eksekusi melawan Mikael Woka Cs sebagai tergugat/termohon eksekusi. (*Tim)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *