Lihat Lensa Fujifilm yang baru!!

Lensa Fuji &copy teknokompas

Bicara soal perlengkapan kamera digital, lensa-lensa kamera mirrrorless Fujifilm dibanderol dengan harga relatif lebih mahal dibandingkan lensa DSLR.

Lensa kit Fujinon 18-55mm f/2.8-4 dari pabrikan ini, misalnya, dihargai sekitar Rp 6 juta. Sementara, harga lensa tele-zoom Fujinon 100-400mm bisa menembus angka Rp 25 juta.

Toh, itu tak menghalangi pemilik kamera mirrorless Fujifilm memburu lensa baru untuk menambah koleksi perlengkapan. Electronics Imaging Sales Manager Fujifilm Indonesia Wawan Setiawan mengaku pihaknya kerap kehabisan stok lensa karena diserbu pembeli.

“Terutama untuk lensa Fujinon 35mm f/1.4 (lensa Fujifilm dengan penjualan tertinggi), begitu barang masuk langsung habis,” tutur Wawan ketika dijumpai KompasTekno di sela acara photo trip Fujifilm di Pulau Kanawa, Nusa Tenggara Timur, Kamis (25/8/2016).

Wawan menduga konsumen meminati lensa Fujifilm lantaran memberikan kualitas sebanding dengan harga yang mesti ditebus.

“Kenapa harganya Rp 8 juta lebih tapi mereka masih mau beli? Ini mungkin karena faktor image quality yang tinggi,” kata Wawan. “Konsumen di Indonesia cerdas, mereka kini lebih mementingkan kualitas daripada harga murah,” lanjut dia.

Wawan membenarkan harga lensa-lensa Fujifilm memang relatif mahal dibandingkan lensa untuk DSLR. Namun, menurut dia, banderol yang dipatok masih lebih murah dibanding lensa kamera mirrorless merek lain yang sekelas.

Fujifilm sendiri bukannya tidak memiliki lensa murah dengan harga terjangkau. Pabrikan ini punya duo lensa seri Fujinon XC 16-50mm f/3.5-5.6 dan 50-230mm f/4-6.7, tapi keduanya hanya tersedia dalam bentuk kit untuk dijual bersama bodi kamera.

“Selain dua lensa itu, belum ada rencana mengembangkan seri XC. Konsumen bisa memilih lensa reguler dari seri XF yang kualitasnya lebih tinggi,” pungkas Wawan.

teknokompas

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *