Oelamasi-InfoNTT.com,- Dalam mendukung revolusi 5P, Pemerintah Kabupaten Kupang melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan melaksanakan kegiatan pengolahan lahan serentak memasuki musim tanam 2022, Rabu (12/01/2022) di lokasi persawahan Kuledoki, Desa Manusak, Kecamatan Kupang Timur.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Kupang Korinus Masneno, didampingi Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kupang Sofia Malelak De Haan, Dandim 1604/Kupang Iqbal Lubis, Kajari Kabupaten Kupang Ridwan Sujana Angsar, Kepala BPTP NTT, Aset Rouw, Asisten 2 Sekda Kabupaten Kupang Mesak ElFeto, Kapolres Kupang yang diwakilkan Kapolsek Kupang Timur, Kepala Desa Manusak dan juga masyarakat petani serta undangan lainnya.
Arthur Ximenes, Kepala Desa Manusak pada kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bupati Kupanf bersama Forkopimda Kabupaten Kupang ke lokasi persawahan Kuledoki, dalam rangka memasuki musim tanam 2022 pada lahan seluas 100 hektar.
Ximenes berharap agar traktor bantuan Dinas Pertanian Kabupaten Kupang dapat dimanfaatkan secara semaksimal mungkin, hingga waktu yang belum dapat dipastikan oleh dirinya, kapan dapat diambil atau dikembalikan traktor tersebut ke dinas.
Bupati Kupang Korinus Masneno pada kesempatan tersebut berpesan, traktor berjumlah 7 unit yang tersedia, bisa segera dimanfaatkan. Harus kerja cepat, sebab masih banyak petani desa lainnya, yang membutuhkan traktor.
”Sementara untuk Dinas Pertanian, jangan begitu saya balik dari lokasi ini, traktornya langsung diambil pulang. Biarkan masyarakat atau petani memanfaatkan dulu alatnya,” ujar Bupati.
Menurutnya, para petani patut bersyukur karena tahun ini diberikan hujan lebih awal. Berbekal semuanya itu, bergeraklah dan buktikan dengan karya nyata. Jika temui kendala, sampaikanlah dan jangan teriaknya ke orang lain. Segala kekurangan, keterbatasan bisa dicarikan solusi, apabila disampaikan secara baik.
“Bangun komunikasi dan kerjasama yang baik antar Kades, tenaga penyuluh pertanian lapangan (PPL), masyarakat petani dan semua elemen, untuk mendukung pertanian di Kabupaten Kupang. Tahun ini akan dibangun juga jalan menuju lokasi persawahan Kuledoki,” jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Kupang bersama Forkopimda melakukan demonstrasi pengolahan lahan dengan mengoperasi dan menjalankan traktor disekitar lokasi tanam padi. Tak lupa Bupati Kupang terus mengingatkan masyarakatnya untuk tidak mengabaikan vaksinasi.
“Bagi yang belum vaksin, saya ingatkan untuk segeranya vaksin. Vaksin bukan untuk kepentingan pemerintah, sadarilah bahwa kesehatan itu modal utama dalam menjalani hari dan segala aktivitas,” tandasnya.
Laporan: Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Kupang
