Kupang-InfoNTT.com,- Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIKUM) Prof. Dr. Yohanes Usfunan, S.H.,M.H, menggelar acara wisuda sarjana perdana. Wisuda perdana ini dilaksanakan pada Selasa, 27 Desember 2022, bertempat di Aula STIKUM, di Jalan Pendidikan Nomor 6 Nasipanaf Penfui, Kupang.
Mahasiswa yang mengikuti Sidang Terbuka Senat STIKUM Prof. Dr. Yohanes Usfunan, S.H.,M.H, berjumlah 19 orang. Sidang Terbuka Senat STIKUM ini dipimpin langsung oleh Direktur STIKUM Prof. Dr. Yohanes Usfunan, S.H.,M.H, beserta anggota Senat lainnya.
Hadir dalam wisuda perdana ini Kapolda NTT, Irjen Pol Drs. Johni Asadoma, M.Hum dan mantan Wakil Gubernur NTT, Esthon Foenay, perwakilan Gubernur NTT, Perwakilan Kajati NTT dan undangan lainnya.
Kapolda NTT dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada 19 orang wisudawan dan para orang tua atas keberhasilan yang dicapai. Yang mana wisuda ini sebagai tanda bahwa sumber daya manusia NTT berkualitas telah lahir di tengah-tengah masyarakat.
Kapolda NTT juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Direktur beserta staf pengajar STIKUM atas kerja keras dan segala keterbatasannya telah berhasil mewisudakan 19 orang sarjana hukum di tengah-tengah masyarakat Nusa Tenggara Timur. Para orang tua harus bangga menjadi lulusan angkatan pertama dari STIKUM.
“Saya sangat percaya dan yakin bahwa STIKUM ini ke depan akan berkembang menjadi sekolah hukum yang hebat di bawa kepemimpinan bapak Profesor Usfunan,” ungkap Asadoma.
Menurut Kapolda NTT, belajar ilmu hukum itu sesungguhnya adalah belajar tentang kehidupan itu sendiri. Karenanya ilmu yang sudah didapat wajib dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk bagaimana membangun budaya hukum yang berhubungan dengan nilai-nilai sikap kita terhadap hukum yang berlaku, bagaimana hukum itu bisa menjadi alat rekayasa sosial. Ini yang harus dipraktekkan oleh para wisudawan sebagai seorang ahli hukum,” ujar jenderak bintang dua ini.
Orang nomor satu di jajaran Polda NTT ini pun memotivasi para wisudawan untuk terus belajar dan tidak berpuas diri dengan apa yang didapat saat ini. Teruslah mengisi diri dengan belajar, terutama belajar ilmu hukum sebagai salah satu disiplin ilmu yang menjadi kompetensi.
Kapolda juga berharap para wisudawan menjadi agen-agen promosi dan publikasi dari STIKUM. Ia percaya Sekolah Tinggi Ilmu Hukum ini akan berkembang melalui wisudawan yang sudah diwisuda.
Kepada para orang tua, Kapolda berpesan agar selalu mengingatkan anak-anaknya untuk terus belajar sehingga kaya akan ilmu, karena dengan ilmu bisa bekerja, bisa mencapai kehidupan yang layak dan tentunya berguna dan bermanfaat bagi orang lain.
“Inilah pentingnya kita belajar. Bapa mama, orang tua yang ada di sini jangan lupa anak-anaknya dikasih sekolah yang baik, karena mereka adalah masa depan kita, masa depan keluarga, masa depan daerah, masa depan bangsa dan negara,” pesan Kapolda NTT.
Sedangkan Direktur STIKUM, Prof. Dr. Yohanes Usfunan, S.H.,M.H, yang diwawancarai di ruang kerjanya usai acara wisuda mengatakan bahwa pasca wisuda perdana ini, maka STIKUM akan menyiapkan lagi wisuda kedua yang rencananya akan digelar pada bulan Maret 2023 mendatang.
Prof. Yohanes Usfunan pun menyakini, bahwa lulusan STIKUM bisa diuji di mana pun berada karena sejak awal masuk sudah dididik secara sistematis untuk menguasai materi dan praktek. Selanjutnya pada ujian akhir mulai proposal sampai skripsi pun diuji secara terbuka, maka mental lulusan STIKUM pun sangat teruji.
“Bayangkan saja, mereka ujian propsal terbuka. Ditonton oleh adik adik kelas, bahkan ada dari kampus lain yang datang mengikuti ujian terbuka ini baik proposal maupun skripsi. Jadi mahasiswa dilatih memberi argumentasi-argumentasi dengan pedoman pada teori hukum. Kalau tidak dilatih maka hasilnya pun akan sangat fatal,” ungkap Prof. Usfunan.
Dirinya pun memastikan bahwa kuliah di STIKUM sangat menyenangkan. Lingkungan yang positif, dosen yang profesional dan suasana belajar yang menyenangkan membuat mahasiswa merasa nyaman dan mudah mengikuti perkuliahan dengan maksimal.
Prof. Yohanes Usfunan pun berharap wisuda perdana ini mejadi kado indah bagi para wisudawan dan keluarga bessr STIKUM di akhir tahun 2022.
Laporan: Chris Bani