Oelamasi-InfoNTT.com,- Bupati Kupang, Korinus Masneno bersama masyarakat Kuimasi bergandengan tangan menanam lamtoro terambah dan jagung, Sabtu (20/11/2022) pagi.
Bupati Kupang pada kesempatan tersebut merasa cukup berbangga kepada pemdes dan masyarakat desa Kuimasi bersemangat melakukan kegiatan menanam dengan memanfaatkan dana desa guna kesejahtraan masyarakat khusus pengembangan dibidang pertanian dan peternakan.
Korinus Masneno menjelaskan, meski Kabupate Kupang kaya dengan potensi sumber daya alam, namun tidak semua masyarakat memiliki ide yang cukup dalam mengembangkan usaha yang ada disekitanya.
Iaberharap, agar masyarakat dan Pemerintah bisa terus bekerja sama membangun sesuatu yang dimiliki demi membangun manusia.
Bupati Korinus mengucapkan terima kasih kepada semua pihak baik Camat, Sekcam, Kades, para PPL maupun para siswa yang selalu membantu mndorong dan berdampingan dengan masyarakat disini dalam pengembangan program pemerintah melalui Revolusi 5P dibidang peternakan dan pertanian.
“Jangan tanam jagung panen rumput. Rawatlah jagung yang ditanam ini sehingga hasilnya akan dinikmati oleh masyarakat disini,” ungkap Bupati Masneno.
Dirinya berharap hasil tanam dari lahan seluas 20 hektar ini bisa menjadi sukses pertama dirinya bersama rakyat. Tanaman diharapkan berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat demi meningkatkan pendapatan perkapita di desa ini. Jangan pernah berpikir bermimpi dapat mendatangkan hasil tapi brpikirlah bahwa menabur dapat mendatangkan hasil.
Terkait Lamtoro dan teramba jelas Korinus Masneno pastikan bertumbuh baik dan dalam kurun waktu 6 bulan sudah bisa dilihat hasilnya.
“Lokasi ini bisa jadi perkebunan lamtoro terambah yang luar biasa bisa memenuhi kebutuhan pakan ternak di sini bahkan bisa di jual ke luar,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kepala Desa Kuimasi Maksen Lifu mengungkapkan bahwa ini berawal dari masyarakat yang mencari nafkah diluar daerah dan atas dukungan masyarakat dirinya membuka lahan ini demi mata pencaharian masyarakat desa kuimasi skaligus mendukung program revolusi 5P dan program TJPS.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari pemerintah hingga desa, BPD hingga masyarakatnya. Ia cukup berbangga dan berterima kasih karena masyarakat juga mendukung kegiatan ini.
“Dengan dana yang dihabiskan untuk lahan seluas 20 hektar ini mencapai 122 juta rupiah yang bersumber dari dana desa. Terima kasih juga bagi Pemkab Kupang yang dengan cepat merespon untuk hadir pada kegiatan ini,” ujarnya.
Turut hadir Anggota DPRD Kabupaten Kupang Arnoldus Mooy, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kupang Amin Djuariah, Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Kupang Lecky Matte, Kabag Umum John Sula, Kabag Prokopim Beni Selan, Kepsek SMK PPN Kupang, Danramil 1604 Camplong, Kades se- kec. Fatuleu Kordinator PPL se – Kecamatan Fatuleu dan masyarakat.
Laporan: Prokopim Setda Kab. Kupang