Berbagai Program 2019 Capai 100 Persen, Kades Tanini Targetkan Kesejahteraan Masyarakat di 2020

Kades Tanini

Kupang-InfoNTT.com,- Dana desa merupakan bagian dari belanja pemerintah pusat dalam rangka mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat di perdesaan. Hal inilah yang harus dilihat secara cermat oleh desa agar apa yang dicita-citakan pemerintah dapat terwujud melalui dana desa.

Hal ini juga yang saat ini diperjuangkan oleh Desa Tanini di Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang, Provinsi NTT. Di mana, untuk tahun 2019 sendiri sudah melakukan peningkatan pada beberapa bidang menggunakan dana desa.

Bacaan Lainnya

Kepala Desa Tanini, Deby Ambrosen Tafetin yang diwawancarai media ini, Selasa (11/02/2020) di kantor desa Tanini mengatakan, program kegiatan dana desa Tanini tahun 2019 di bidang pembangunan sendiri yakni rabat beton dengan volume 450 meter yang lokasinya di dusun 2, bangunan Posyandu  di dusun 5, pembangunan tempat perlindungan mata air sekaligus pipa serta bak air sebanyak 5 unit. Semua kegiatan ini sudah mencapai 100 persen.

“Bidang pemberdayaan ada pengadaan sapi betina produktif sebanyak 20 ekor dan babi sebanyak 30 ekor. Sedangkan dalam perencanaan di tahun 2020 sesuai perengkinan musdus, bidang pembangunan ada 10 unit perumahan yang tidak layak huni sesuai instruksi bapak Gubernur, pembangunan rabat di Dusun 4, ada juga lapangan desa karena 2020 ini desa Tanini menjadi tuan rumah untuk kegiatan memperingati HUT RI yang ke 75 Tahun, ditambah lagi pembangunan atau pengadaan pompa air untuk kegiatan sarana pra sarana air bersih,” ungkap Deby Tafetin.

Ditambahkannya, bidang pemberdayaan 2020 mungkin sama seperti tahun 2019, tetapi mungkin ada penambahan pengadaan alat pengelolaan pakan ternak. Tahun 2018 dan 2019 ada pengadaan bibit lamtoro teramba dan marungga (kelor), yang dibagi ke masing masing RT yang ada di wilayah desa Tanini yang jumlahnya 24 RT, yang mana masyarakat sudah ambil untuk ditanam. Sedangkan untuk tahun 2020 juga ada tambahan bibit lamtoro teramba.

“Desa Tanini sendiri terkendala air bersih, dan ke depan kami akan mendobrak atau menjawab keluhan masyarakat dengan permintaan sarana air bersih, agar masyarakat Tanini juga bisa mendapat jawaban terkait pencanangan atau program dari Bupati dan Wakil Bupati mengenai program 5P,” jelas Kades.

Sebagai pemimpin wilayah, dirinya berharap semoga dengan adanya dana bantuan atau dana desa bisa terus membantu menyelesaikan semua persoalan yang ada di masyarakat Tanini, dan ke depan berbagai rencana yang ada, melalui dana desa ini bisa membuat desa kami lebih maju dan lebih baik.

“Saya ingin supaya di saat masih menjadi kepala desa, masyarakat bisa menikmati semua program, karena dana desa itu milik masyarakat bukan kami kepala desa atau aparat desa,” tegasnya.

Dana desa se diri terus diperkuat dengan peningkatan alokasi anggaran sebesar 72 triliun rupiah pada 2020. Dana tersebut akan difokuskan untuk pemberdayaan masyarakat desa dan pengembangan potensi ekonomi desa.

Laporan: Sigit Seran

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *