Oelamasi-InfoNTT.com,- Kontraktor pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Oeboboa di Dusun 4, Desa Manusak, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, pastikan tak ada utang pekerja pada proyek tersebut.
Hal ini karena beredar informasi liar di luar terkait adanya dugaan pekerja yang tidak dibayar oleh pihak ketiga. Kontraktor dengan tegas membantah informasi tersebut.
“Saya capek dengan pemberitaan yang menyudutkan seperti itu. Pekerjaan tersebut tidak pernah pakai tukang dari dalam kampung. Semua saya ambil dari luar. Tapi kalau ada bisa saja buruh yang saya tentu tidak ketahui, karena yang saya tahu semua hak pekerja sudah dibayar tuntas 100 persen,” ungkapnya, Kamis (20/2/2025) pagi.
Dirinya juga membantah adanya pekerja yang menelepon atau bahkan mendatangi kediamannya untuk menagih utang terkait pekerjaan embung Oeboboa. Semua informasi tersebut hanya fitnah yang merusak citranya sebagai Kontraktor.
“Kalau ada utang saya pasti bayar. Tapi nyatanya tidak ada karena pekerja pun saya ambil dari luar kampung lokasi proyek. Kenapa ambil dari luar kampung, agar ada efisiensi kerja dan pekerja tidak beralasan kerja kebun atau urusan keluarga dan lain sebagainya,” jelasnya.
Jadi menurutnya, bukan masalah utang tapi tidak ada satu orang pun yang datang menagih utang di kediamannya. Bisa saja yang menagih utang ini bagian dari buruh atau apa. Karena kalau pekerja yang saya rekrut sudah dibayarkan haknya penuh.
“Tidak ada utang sama sekali, karena tukang semua saya pakai dari luar. Terus yang bilang telepon saya itu siapa? Saya tidak pernah terima telepon dari pekerja, dan tidak ada yang datang menagih di rumah. Saya mohon jangan ada fitnah. Jika ada yang merasa haknya belum terbayarkan bisa datang ke rumah dan sampaikan biar saya tahu orangnya yang mana,” ucap kontraktor Embung Oeboboa.(***)
