Kupang-InfoNTT.com,- Persatuan Pengusaha dan Peternak Sapi (PEPPSI) terus menunjukkan dedikasi dan mendukung para peternak sapi di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Berbagai terobosan dan gagasan gencar dilakukan PEPPSI sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan peternak melalui berbagai program, seperti kerjasama dengan Politani dalam hal penelitian pemberian pakan konsentrat berbasis bahan lokal.
Selain itu, perusahan-perusahaan yang tergabung di dalam PEPPSI juga melakukan pembagian sapi-sapi betina produktif kepada mitra guna meningkatkan kesejahteraan ekonomi peternak sapi di NTT.
Langkah hebat PEPPSI ini mendapat perhatian serius dari Pemerintah Provinsi NTT yakni Gubernur Emanuel Melkiades Laka Lena.
Gubernur NTT berbangga terhadap beberapa temuan terbaru yang sangat menjanjikan, khususnya terkait hasil penelitian pemberian pakan konsentrat berbasis bahan lokal yang dilakukan atas kerjasama Politani Kupang dan PEPPSI.
Kerjasama dengan Politani Kupang merupakan langkah awal PEPPSI agar sapi-sapi yang dihasilkan berkualitas tinggi. Penelitian dilakukan selama 3 bulan dengan pemberian pakan konsentrat yang bahan utamanya adalah putak dan jagung yang merupakan sumber pati utama. Hasil penelitian menunjukkan ada peningkatan berat badan sapi secara signifikan per hari, bahkan melebihi rata-rata teori yang selama ini dipahami.
Selain itu, Gubernur NTT juga mengapresiasi pembagian bantuan sapi betina produktif kepada Kelompok Ternak yang dilakukan oleh PEPPSI secara konsisten. Ini sebagai bukti bahwa PEPPSI adalah organisasi yang mau menghimpun dan ikut memberi kontribusi nyata bagi daerah khusus masyarakat.
Tentu para pendiri PEPPSI punya mimpi yang tidak gampang ditafsir oleh orang-orang yang tak mengenal PEPPSI secara mendalam. Lihat saja, baru seumur jagung namun dampak kehadiran PEPPSI sudah terpampang nyata walaupun belum semua peternak menikmati program-program dari PEPPSI. Ini perlahan tapi pasti.
PEPPSI bukan sekedar organisasi biasa, kehadirannya punya tujuan. PEPPSI juga didirikan untuk berperan dalam bidang sosial dan kemanusiaan, khususnya yang terkait dengan mata pencaharian di sektor peternakan. Program-programnya difokuskan guna membantu meningkatkan kesejahteraan para kelompok ternak agar mereka bisa hidup lebih makmur.
Ini merupakan salah satu strategi tanggung jawab sosial yang dilakukan PEPPSI sebagai contoh yang baik bagi kita semua.
Keberadaan PEPPSI turut membantu pemerintah daerah dengan mendukung program-program pembangunan peternakan nasional. PEPPSI selalu kristis namun tetap menjadi garda terdepan bersama pemerintah untuk siap selalu memberikan masukan, serta rekomendasi kebijakan terkait pengelolaan sumber daya peternakan, pemanfaatan teknologi, dan pengembangan industri peternakan berkelanjutan.
PEPPSI mengajarkan bahwa tanpa kekompakan, mitra akan kesulitan dalam menjalankan usaha secara efektif. Solidaritas dan keterbukaan dalam manajemen.
PEPPSI berharap agar mitra atau kelompok peternak yang terlibat dapat membangun sistem kerja sama, dan ini wajib kuat guna memastikan pertumbuhan usaha mitra berjalan dalam jangka yang panjang.
Penulis: Chris Bani
