Kupang-InfoNTT.com,- Warga Desa Tablolong, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, meminta perhatian DPRD dan Pemerintah Daerah untuk membangun tanggul penahan gelombang di pesisir pantai Tablolong.
Permintaan itu disampaikan oleh tokoh masyarakat setempat Soleman Say mewakili warga Tablolong kepada Ketua DPRD Kabupaten Kupang, Daniel Taimenas saat kunjungan ke lokasi banjir, Sabtu (08/2) siang.
Soleman mengatakan, tahun 2002 terjadi bencana banjir air rob di Desa Tablolong. Setelah sekian tahun, awal 2025 ini kembali terjadi hal yang sama. Warga di pesisir Desa Tablolong sudah kehilangan sebagian besar lahan.
“Selain lahan yang terendam air laut, juga rumah-rumah penduduk sepanjang bantaran pantai itu juga terendam. Jadi kami minta perwakilan kami bapak Daniel Taimenas untuk perjuangkan harapan kami di DPRD. Agar kejadian kali ini tidak terjadi lagi di kemudian hari,” ujar Soleman.
Menanggapi permintaan masyarakat, Ketua DPRD Kabupaten Kupang Daniel Taimenas, di hadapan masyarakat berjanji akan memperjuangkan pembangunan tanggul penahan gelombang di pantai Tablolong.
“Saya akan berjuang di DPRD. Selain juga juga akan koordinasi dengan Bupati Kupang, Gubernur NTT serta pemerintah pusat. Agar, jika anggaran daerah tidak mampu menjawab maka harapan besarnya bisa dapat dana dari pusat untuk membangun apa yang menjadi aspirasi bapak mama semua di Desa Tablolong,” jelasnya.
Daniel Taimenas juga menyampaikan ada begitu banyak aspirasi yang diterima DPRD Kabupaten Kupang. Namun pembangunan tanggul penahan juga dirindukan masyarakat, maka akan diperjuangkan.
Laporan: Chris Bani