Bupati Kupang Bersama Ketua Askab Hadiri Penutupan Turnamen Glory Cup VI 2025

Bupati Kupang menyerahkan trophy juara Turnamen Sepak Bola Glory Cup VI Tahun 2025.

Amfoang-InfoNTT.com,- Bupati Kupang, Yosef Lede, Senin (8/7), menutup turnamen sepak bola paling bergengsi se-daratan Amfoang, Glory Cup VI Tahun 2025, di lapangan Oelfatu, Desa Oelfatu, Kecamatan Amfoang Barat Laut.

Penutupan turnamen yang dilaksanan oleh kaum muda GMIT Glory Manufui dan diikuti 29 tim tersebut, dilaksanakan setelah pertandingan final yang mempertemukan tim Kancas FC asal Kecamatan Amfoang Barat Laut melawan tim Palma FC dari Kecamatan Amfoang Utara, dengan hasil akhir tim Kancas FC keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 2 – 1, dan juga memastikan tim Kancas FC keluar sebagai juara pada turnamen Glory Cup VI Tahun 2025.

Bacaan Lainnya

Yosef Lede dalam sambutannya mengatakan, memang dalam suatu turnamen, juara adalah sesuatu yang dicari, namun bagi dirinya,yang paling utama dari suatu kejuaraan adalah tertanamnya sikap sportifitas bagi semua yang terlibat dalam turnamen tersebut, karena dalam sprotifitas terkandung rasa keadilan, persahabatan, dan kekeluargaan.

Yosef Lede juga memberi apresiasi atas terlaksananya Glory Cup VI Tahun 2025 yang selain berjalan dengan sukses, juga tidak memunculkan konflik selama turnamen berlangsung.

“Terkadang masyarakat di daerah perkotaan pun harus belajar dari kita yang hidup di kampung ini, seperti contohnya pelaksanaan turnamen ini bisa berjalalan lancar tanpa hambatan, yang bisa menjadi contoh yang baik bagi kita semua. Turnamen ini harus dikelola lebih baik lagi agar semakin dikenal luas dan memberi manfaat besar terutama bagi Amfoang. Glory Cup VI Tahun 2025 telah menjadi contoh bahwa turnamen sepakbola adalah tempat untuk kita menambah sahabat sekaligus menyalurkan dan mengasah talenta di bidang sepakbola. Dimana ada sportivitas, yakinlah disitu akan tumbuh kualitas”, tegas Yosef Lede.

Yosef Lede melanjutkan, Pemerintah Kabupaten Kupang tentu akan mendukung setiap upaya peningkatan dunia olahraga di Kabupaten Kupang termasuk dunia sepakbola.

Turnamen sepakbola Glory Cup sendiri ditegaskan Yosef Lede, akan dimasukan sebagai salah satu agenda rutin dari PSSI Kabupaten Kupang untuk dilaksanakan berkala setiap tahun, dengan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Kupang termasuk dengan dukungan dana.

“Turnamen Glory Cup ini harus berkembang, tahun depan buka untuk umum bukan hanya terima peserta dari Amfoang saja, yang tentunya akan memberi banyak manfaat termasuk meningkatkan skill dari pesepakbola dari Amfoang. Tadi saya nonton pertandingan final, pemain Amfoang ada juga yang memiliki skill sepakbola yang bagus, nanti harus diikutkan dalam seleksi tim PSK Kabupaten Kupang yang akan berlaga di Eltari Memorial Cup Agustus nanti di Ende”, ujar Yosef Lede.

Diakhir sambutannya Yosef Lede juga memberi apresiasi kepada pihak Gereja, terutama GMIT Glory Manufui yang menggelar turnamen sepakbola Glory Cup, yang menandakan bahwa pihak Gereja mau menghimpun semua orang dari berbagai latar belakang, agar semua orang bisa saling mengenal dan saling bersahabat dengan penuh keadilan.

“Saya apresiasi semua yang terlibat dalam Turnamen Glory Cup VI 2025 ini, baik itu panitia, peserta, para wasit, dan juga penonton, dan juga masyarakat sekitar yang mampu menggelar turnamen ini dengan baik dengan menjujung sprotivitas yang tinggi”, tutup Yosef Lede.

Ketua Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Kabupaten Kupang (ASKAB Kabupaten Kupang), Teldi Sanam mengatakan, ASKAB Kabupaten Kupang memberi apresiasi kepada panitia tunamen sepakbola Glory Cup VI 2025, yang dengan segala keterbatasan mampu menyelenggarakan turnamen dengan sangat baik.

Diyakininya turnamen sepakbola Glory Cup akan melahirkan bibit – bibit unggul sepakbola Kabupaten Kupang, yang akan membawa Kabupaten Kupang harum di turnamen – turnamen sepakbola tingkatan Provinsi bahkan Nasional.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, 2 orang anggota DPRD Kabupaten Kupang, Abi Yerusa Sobeukum dan Yudi Lima, para Camat se-Amfoang, Kepala Desa Oelfatu, Ketua Majelis Klasis Amfoang Utara, Pendeta Yapi Muiresa, serta ratusan superter tim yang berlaga di final dan penonton penikmat sepakbola dari seputaran Amfoang.

Laporan: Prokopim 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *