Ada Harapan Bekerjasama, Melkisedek Buraen dan Imanuel Ballo Daftar di PDIP

Melkisedek Eliaser Buraen dan Imanuel Ballo usai mendaftar di DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kupang.

Oelamasi-InfoNTT.com,- Melkisedek Eliaser Buraen atau biasa disapa Melki Buraen, yang sebelumnya digadang-gadang akan maju ke Pilkada Kabupaten Kupang melalui jalur independen, resmi mendaftar di DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kupang, Selasa (30/4/2024) sore.

Melki Buraen mendaftar ditemani keluarga dan para pendukung. Ia disambut dan diterima oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kupang Johanes Mase, S.Th, Sekretaris DPC Deasy Ballo FoEh, S.H bersama dengan jajaran DPC dan tim penjaringan yang dipimpin oleh Ketua Bapilu Cornelis Tangubore, S.H.

Bacaan Lainnya

Selain Melki Buraen, juga ikut mendaftar Imanuel Ballo sebagai Bakal Calon Wakil Bupati Kupang. Yang mana Imanuel Ballo merupakan kader PDIP Kabupaten Kupang sendiri.

Melki Buraen ditemani Imanuel Ballo usai mendaftar, kepada media mengatakan bahwa sebelumnya dirinya memang berkeinginan mendaftar sebagai bakal calon kepala daerah melalui jalur independen. Namun aturan KPU yang terbaru harus verifikasi ulang data KTP melalui sensus, dan tentu ini tidak mudah.

“Saya memang ingin maju lewat jalur independen, namun dalam perjalanan sesuai dengan aturan KPU yang terbaru tidak mudah karena verifikasi pun akan dilakukan secara sensus, ditambah waktu yang sudah mepet. Kami tentu bisa mengejar kekurangan yang ada sesuai aturan KPU, hanya saja ini tidak mudah,” ungkapnya.

Dasar pemikiran inilah yang akhirnya memantapkan dirinya untuk berdiskusi secara dekat dengan internal DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kupang, yang membuka pendaftaran untuk non kader dan bermuara pada pendaftaran ini.

Diskusi dan perenungan yang panjang memantapkan langkah Melki Buraen mendaftar di PDIP. Ia pun akui menyukai ideologi partai lambang Banteng ini, karena memang pendirinya merupakan sosok anak bangsa yang punya jiwa juang dan berintegritas tinggi.

“Kenapa sampai harus di PDIP karena saya sendiri juga memang jujur selama ini ada hati dengan PDIP, karena ideologi yang ada di PDIP menjadi dasar utama pertimbangan saya,” ujar tokoh Amarasi ini.

Selain itu, Melki Buraen juga tengah melakukan komunikasi politik untuk berkoalisi seperti Hanura dan PSI. Hal ini dikarenakan sesuai aturan KPU, untuk maju Pilkada Kabupaten Kupang harus memiliki 7 kursi di DPRD.

Dirinya juga melontarkan pujian untuk kader PDIP Perjuangan Imanuel Ballo. Bahkan akhir-akhir ini keduanya intens berdiskusi dan saling konsultasi.

“Saya tahu pendaftaran non kader di PDIP ini dari bapa Ima (Imanuel Ballo). Tentu saya juga punya kacamata tersendiri untuk melihat dan menilai sosok bapa Ima. Yang mana beliau mantan Komisioner KPU Kabupaten Kupang dan juga salah satu tokoh di wilayah poros tengah. Jika kemudian saya dipercaya berpasangan dengan bapa Ima maka tentu dengan senang hati saya siap untuk bekerja sama,” jelasnya.

Sedangkan Imanuel Ballo dalam kesempatannya mengatakan bahwa dirinya serius maju sebagai kandidat wakil bupati sebagaimana terlampir dalam syarat pendaftaran. Artinya ini bukti keseriusan dan tinggal menunggu keputusan final dari partai.

“Saya maju kepala daerah karena gagasan yang ingin saya lakukan, seperti meningkatkan PAD Kabupaten Kupang, memperjuangkan DOB Amfoang dan juga menata secara baik Civic Center Oelamasi. Saya rasa ini sangat penting demi kemajuan Kabupaten Kupang,” ujarnya.

Imanuel Ballo menjelaskan bahwa PAD Kabupaten Kupang punya banyak celah untuk ditingkatkan seperti Galian C dan masih banyak lagi. Selanjutnya penataan ibukota Oelamasi khususnya Civic Center Oelamasi agar terlihat menawan dan nyaman.

Selanjutnya, terkait DOB Amfoang, Imanuel Ballo memastikan bahwa semua kandidat akan memakai ini sebagai senjata untuk merebut hari rakyat. Sayangnya masyarakat Amfoang tidak akan mudah mempercayai isu tersebut.

Menurutnya, masyarakat Amfoang sangat membutuhkan sosok pemimpin yang mampu membuat gebrakan besar bagi pembangunan Amfoang seperti infrastruktur jalan dan jembatan ditambah dengan perjuangan DOB Amfoang secara maksimal.

“Kita tidak bisa hanya asal bicara soal DOB Amfoang, namun harus dilihat jika pemerintah pusat membuka moratorium, maka kita dari daerah harus berjuang untuk mendapatkan DOB itu. Saya 15 tahun di KPU jadi saya sudah keliling ini semua wilayah Kabupaten Kupang termasuk Amfoang, maka saya berharap masyarakat di Amfoang mendapat keadilan dengan berdiri sendiri. Ini salah satu cara agar ada pemerataan kesejahteraan dan pembangunan,” ungkapnya.

Imanuel Ballo juga sudah menyiapkan berbagai ide dan gagasan untuk disampaikan ke calon kandidatnya jika dipercaya dan punya peluang maju sebagai calon kepala daerah.

Laporan: Chris Bani 

Pos terkait