Soe-InfoNTT.com,- Puncak perayaan Paskah Jemaat Haunobenak Klasis Amanuban Tengah Selatan (ATS) yang mengusung Thema “Masa muda, masa indah memberi teladan ( I Timotius 4:12 dan 15 ), Sub Tema: “Dengan kesederhanaan dan kreatifitas yang dimiliki pemuda siap melayani Tuhan dengan harmonis”. Kegiatan gebyar paskah tersebut berlangsung di gedung kebaktian Sontetus Haunobenak sejak 13 April – 16 April 2023.
Ketua Majelis Jemaat Haunobenak Pendeta Safira Kafomay, S. Th kepada wartawan usai penutupan kegiatan pada Minggu (16/4/2023) sore menyatakan TUHAN baik dengan kesederhanaan pemuda pemudi Jemaat Haunobenak melaksanaan kegiatan gebyar paskah yang disempurnahkan dengan kehadiran orang-orang luar biasa, Para pemateri, rekan-rekan pendeta, KMJ Batun, KMJ Spaha, KMJ Nekmese Oeleu, KMJ Oetuke, Ketua Majelis Klasis ATS, Pendeta Gidion Moka, Ketua Pemuda Klasis ATS dan orang-orang muda Se-Klasis ATS.
Turut hadir juga Selfia Margaret Kolloh, S. Pd.K bersama tim dari Kupang dan juga adik Calon Vikaris Rode Mabilani, S.Th yang sudah bersedia berbagi pengalaman dan melayani dengan total di Jemaat Haunobenak.
Pada kegiatan yang berbahagia ini Safira jug menyampaikan bahwa semua pihak yang turut hadir merupakan hati dan tangan Tuhan yang memeluk dan merangkul untuk mau belajar memaksimalkan masa muda kami menjadi teladan.
“Modal kami hanya memberi diri dan percaya diri, selebihnya Tuhan kerjakan bagi kami. Selama empat hari kita belajar bersama tentang persekutuan dan relasi yang indah di dalam Tuhan kita belajar tentang panggilan Gereja yang sesungguhnya. Merangsang Jemaat untuk belajar, terbuka, saling memeluk, belajar selalu bersinar dan tidak menutup sinar orang lain, mengenal diri, membangun kapasitas kepemimpinan orang-orang muda,” ucapnya.
Dirinya juga berterimakasih atas doa dan kerja sama yang baik dari semua pihak, khususnya orang-orang muda Haunobenak yang luar biasa hebat. Tetap semngat dan jangan lupa, usai kegiatan ini kita tertantang untuk memperlihatkan kualitas diri melalui perkataan, tingkah laku, kasih, kesetiaan dan kesucian diri.
“Tuhan sayang kita semua, ini juga hajatan Iman yang menyantakan hati semua jemaat, orang tua dari Sontetus dan Nektola Nikis mereka pun memberi diri turut berpartisipasi dengan begitu bangga dan total mendukung kegiatan ini. Mereka semua sangat bangga dengan kegiatan tersebut, karena baru pertama kali terjadi di Haunobenak dan mengakui bahwa orang-orang muda sangat luar biasa,” ujarnya.
Sedangkan ketua panitia gebyar paskah Leonard Snae menyampaikan Puji Syukur kegiatan gebyar paskah sudah selesai atas nama panitia saya ucapkan terima kasih banyak buat smua pihak yang telah mendung kegiatan ini demi menyukseskan kegiatan tersebut.
Melihat antosias dari teman-teman pemuda yang begitu semangat dalam mengikuti kegiatan gebyar paskah membuat kami selaku tuan rumah merasa senang dan tertantang untuk kedepan ada kegiatan-kegiatan selanjudnya yang melibatkan pemuda-pemudi Kristen agar semangat kebersamaan orang muda dalam melayani Tuhan semakin bertumbuh dengan berbagai macam inovasi dan kretifitas orang-orang muda se-klasis Amanuban Tengah Selatan (ATS).
Pantauan media ini dalam mengisi Kegiatan gebyar paskah berupa tarian, dance, paduan suara, vocal grup, sollo dan fashion show. Yang mengisi kegiatan adalah Pemuda GMIT Haunobenak, Jemaat Sion Kakan, Jemaat Hosana Pusu, Jemaat Betel Oetuke, Jemaat Batun, SD Negeri Haunobenak, Tim dari Kupang bersama anak sekolah minggu Haunobenak, SMP Negeri Nilopo, Liunbers, pemuda Nektola Nikis dan Sontetus Haunobenak, Ibu-ibu dapur dan Babinsa, Pemuda GPDI Ebenheser Oel’u, Pemuda Nekmese Oele’u, SMA Negeri Pantola, Bersaudara Haunobenak, Jemaat Ofu, Klasis Mollo Utara, Jemaat Shallom maumollo Klasis TTU.
Dalam mengikat kebersamaan peserta, tim bersama panitia melakukan perpisahan di puncak gunung Manenu Desa Ofu, Kecamatan Kolbano.
Laporan: Welem Leba
