Oelamasi-InfoNTT.com,- Penyelenggaraan Pemerintahan Kabupaten Kupang di tangan Bupati Korinus Masneno dan Wakil Bupati Jerry Manafe berjalan fluktuatif serta mengalami gelombang yang sulit di awal kepemimpinan. Pada tahun 2020 secara nasional dan bahkan mendunia dihebohkan dengan bencana non alam darurat kesehatan yaitu mewabahnya pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) sampai ke Kabupaten Kupang.
Penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di Kabupaten Kupang mulai kurang optimal karena semua elemen terfokus kepada penanganan pandemi Covid-19 yang mewabah dan menyerang sendi-sendi kehidupan sosial dan pemerintahan sehingga pembangunan pun menjadi kurang kondusif.
Pada tahun ini di momentum Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-78, Bupati Kupang memberikan refleksi pembangunan dan pesan-pesan penuh makna di penghujung kepemimpinannya serta memberikan nasihat menjelang tahun politik 2024.
Bupati Kupang Korinus Masneno di hadapan semua tamu undangan dan peserta upacara, dalam pidatonya mengatakan, apapun tantangan dalam memimpin, sebagai nahkoda harus berdiri kokoh dan tidak boleh goyah. Indonesia harus terus selalu menjadi sebuah komunitas besar yang berkarakter Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika.
Ia mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Kupang agar semangat Kemerdekaan harus mengakar secara fundamental dalam sanubari sebagai anak bangsa.
Menurutnya, membangun Kabupaten Kupang harus optimis. Artinya kerja nyata pemerintah dan masyarakat di Kabupaten Kupang harus berkelanjutan dari kemajuan yang telah dicapai saat ini. Segala mimpi dan cita besar Kabupaten Kupang harus terus dikumandangkan.
Demi wujudkan Kabupaten Kupang yang sejahtera, maju, mandiri, maka keberlanjutan adalah sebuah harga dari kepastian. Keberlanjutan akan menjadi seruan semua masyarakat Kabupaten Kupang. Saat ini keberlanjutan adakah sebuah harga yang tak bisa ditawar. Hanya keberlanjutan masyarakat Kabupaten Kupang akan mampu meneruskan trend kesuksesan yang telah diraih sampai hari ini.
Korinus Masneno mengatakan, di awal kepemimpinan, optimisme yang berbentuk revolusioner terus digelorakan. Ia menyadari, bahwa hal ini butuh kerja keras, kerja cerdas, juga bekerja bersama. Hanya dengan refleksi seperti ini target pembangunan daerah yang telah diikrarkan dalam RPJMD MAMPU diwujudkan.
Selanjutnya di bidang pembangunan manusia, yang menjadi filosofi pembangunan Kabupaten Kupang, secara perlahan telah tercapai kemajuan yang tak terbantahkan. Mulai dari berlakunya UHC (Universal Health Coverage) dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Kupang. Saat ini seluruh masyarakat Kabupaten Kupang telah mengakses kesehatan secara gratis di semua fasilitas kesehatan.
Selain itu, Kabupaten Kupang juga dalam tren penurunan prevalensi stunting yang semula berada di angka 34 persen, kini sudah turun hingga 16,18 persen.
Kabar baik juga bagi masyarakat Amfoang, bahwa pada tahun 2024 akan dibangun Rumah Sakit Pratama Tipe C Di Amfoang. Yang mana ini sebagai tanda bahwa pemerintah daerah akan terus mendukung kemajuan Kabupaten Kupang.
Banyak pencapaian-pencapaian Pemerintah Kabupaten Kupang sejak 2019 hingga akhir 2023. Artinya bahwa apa yang sudah dicapai harus terus berlanjut hingga apa yang menjadi mimpi para pendahulu bisa tercapai dengan baik. Revolusi 5P telah berdampak dalam segala aspek ekonomi masyarakat. Contohnya beras asli Kabupaten Kupang dengan dua brand yakni BERAS OPA TAKLALE dan BERAS LAHAROI.
Berbagai kesuksesan yang disebutkan di atas, terdapat juga kesuksesan yang berhubungan dengan kualitas layanan Pemerintah Kabupaten Kupang. Sejarah telah mencatat, sejak 15 tahun terakhir, atas dedikasi dan kerja keras semua ASN, Kabupaten Kupang akhirnya meraih Opini WTP dari BPK RI atas laporan keuangan pemerintah daerah.
Bupati Kupang Korinus Masneno juga menegaskan bahwa daerah ini akan terus melaju untuk maju. Daerah ini tak akan berhenti mewujudkan tekad seluruh masyarakatnya untuk mandiri dan sejahtera. Semua kemajuan ini karena seluruh masyarakat Kabupaten Kupang adalah orang-orang hebat yang memiliki mental petarung.
Menutup pidatonya, Bupati Korimus Masneno meminta seluruh masyarakat Kabupaten Kupang untuk terus memupuk mental dan karakter pejuang. Karena hanya dengan itu, Kabupaten Kupang akan terus melaju dalam bingkai keberlanjutan untuk membangun Kabupaten Kupang yang tercinta.
“JANGANLAH MELIHAT KEMASA DEPAN DENGAN MAT BUTA! MASA YANG LAMPAU BERGUNA SEKALI UNTU MENJADI KACA BENGGALA DARIPADA MASA YANG AK DATANG,” tutup Bupati Kupang Korinus Masneno.***