Kupang-InfoNTT.com,- Sekretaris Daerah Obet Laha membuka kegiatan Manajemen SDM Dharma Wanita Kabupaten Kupang Tahun 2022, Jumat (16/9/2022) di Aula Rumah Jabatan Bupati Kupang.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua DWP Kabupaten Kupang Rutchek Laha – Dethan, Pendamping DWP II Lely Manafe – Meni, Sekretaris Dharma Wanita Propinsi NTT selalu Narasumber Retno Endriarti dan anggota, Kepala Dinas PMD Kabupaten Kupang Charles Panie, Sekretaris BP4D Kabupaten Kupang Maria Baba Nong, Kepala RSKK Maria Sau, Ketua Panitia DWP Getrudis Patmawan – Mer dan para anggota DWP Kabupaten Kupang.
Dalam sambutannya, Sekda menyatakan bahwa peranan DWP di Kabupaten Kupang begitu signifikan. Sebagai mitra kerja, Pemda sangat mengapresiasi kerja DWP dan mengakui bahwa kesuksesan dalam pelaksanaan tugas para pegawai pria di lingkup Kabupaten Kupang tidak terlepas dari keuletan dan kesabaran para istri.
Dirinya juga menjelaskan, DWP mempunyai tugas yang begitu kompleks. Tantangan kehidupan juga begitu dinamis. Karena itu, dibutuhkan badan pengurus dan anggota DWP yang cakap.
“Kesejahteraan keluarga ditentukan oleh bagaimana seorang istri sebagai manajer dalam rumah tangga mengatur segala sesuatunya. Dengan gaji yang pas-pasan, seorang istri harus bisa mengatur agar segala kebutuhan keluarga tercukupi sampai akhir bulan,” ujarnya.
Obet Laha juga menerangkan, dari segi ekonomi, anggota DWP harus mampu memberdayakan ekonomi produktif dan kreatif termasuk perkoperasian. Dalam hal ini DWP juga harus mendukung kesuksesan program revolusi 5P yaitu pemberdayaan ekonomi di bidang pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan dan pariwisata.
Selanjutnya dalam bidang pendidikan para anggota DWP dituntut untuk melaksanakan fungsi literasi, pengasuhan dan PAUD. Bidang sosial budaya DWP harus memastikan kesehatan, ketahanan dan keutuhan keluarga serta terpeliharanya kehidupan sosial.
“Semua ini tentu tugas yang tidak mudah apalagi hampir tidak ada orang yang mau kerja tanpa dibayar ataupun tanpa diberi kompensasi berupa fasilitas dan layanan lainnya. Namun kami boleh berbangga bahwa tanpa imbalan, ibu-ibu anggota DWP Kabupaten Kupang telah bersedia meluangkan waktu, tenaga, pikiran dan materi untuk memastikan bahwa keluarga pegawai negeri Sejahtera. Inilah sebabnya, kenapa ada ungkapan bahwa di balik lelaki yang sukses, pasti ada perempuan yang hebat,” terang Obet Laha.
Sekda berpesan agar mencermati materi dari para narasumber serta mengubah pola pikir dan perilaku untuk mencapai kualitas yang seharusnya. Tetaplah menjadi seorang penopang suami yang tidak goyang dan pastikan anak-anak kita terbebas dari stunting.
“Saya yakin dengan bekerja Sinergi dan kolaborasi program kerja DWP Tahun 2022 sampai 2024 akan terealisasi,” tutup Sekda Obet Laha.
Acara ini dilanjutkan dengan pembahasan materi dan diskusi bersama dari narasumber Dharma Wanita Propinsi NTT.
Laporan: Prokopim Setda Kabupaten Kupang