Kata Ketua Umum PB PGRI Pusat pada Workshop Merdeka Berliterasi

KotaKupang, infontt.- Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Pusat, Prof Dr. Unifah Rosyidi, M.Pd menyambut dengan sukacita dan mengapresiasi kegiatan workshop Merdeka Berliterasi yang diselenggarakan oleh Perempuan PGRI NTT, Pengurus PGRI NTT.

Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Pusat menyela sambutannya dengan menyampaikan bahwa profesi guru dan dosen merupakan profesi yang sangat mulia. Ketika permasalahan RUU Sisdiknas menjadi polemik nasional, PGRI mampu meyakinkan pemerintah dengan pendekatannya.

Bacaan Lainnya

 

Presiden RI, Ir Joko Widodo menghargai dan menghormati profesi guru. Maka, beliau mendengar suara guru melalui PGRI.

Tentang honorer, hasil percakapan dengan Menpan RB, para guru honorer akan diprioritaskan sesuai kategori tertentu, misalnya mengajar minimal 3 tahun, namun sudah harus diusulkan oleh pemerintah daerah Kabupaten, Kota dan Provinsi.

NTT salah satu daerah khusus yang perlu mendapat perhatian Pemerintah Pusat dalam hal rekrutmen guru. Tantangan guru di NTT, seperti tantangan alamnya, juga tantangan profesi.

Prof Unifah menghimbau agar para guru tidak terprovokasi dengan berbagai isu di sekitar kita. Baiknya, menulislah ide dan gagasan dalam pendekatan yang baik dan tepat. Itulah cara terbaik untuk mengekspresikan diri guru dalam kapasitasnya.

 

Laporan: Heronimus Bani

Guru SD Inpres Nekmese Amarasi Selatan Kab Kupang NTT

Pos terkait