Soe-InfoNTT.com,- Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang sebagai lembaga pendidikan tinggi, menyelenggarakan sistem pendidikan yang mengutamakan kedekatan antara materi pembelajaran dengan permasalahan di dunia kerja.
Kepala Lembaga Penerimaan Mahasiswa Baru ITN Malang Sudiro, S.T.,M.T, dalam presentasinya pada Kamis (10/02/2022) pagi, di SMK Negeri 1 Soe, SMA Kristen 1 Soe dan SMA Efata Soe, bahwa ITN Malang memiliki program sarjana strata satu (S-1) untuk program studi teknik mesin, teknik elektro, teknik kimia, teknik industri, teknik informatika, teknik sipil, arsitektur, perencanaan wilayah dan kota, teknik geodesi, teknik lingkungan dan bisnis digital. Sedangkan program magister (S-2) untuk teknik sipil dan magister teknik industri.
ITN Malang juga memiliki program kuliahu untuk Diploma III (D-III), yaitu teknik mesin dan teknik listrik. ITN Malang juga memberi jalur khusus untuk siswa-siswi yang sekolahnya telah dikunjungi untuk bergabung tanpa melalui tahapan seleksi.
”Khusus sekolah-sekolah yang kami kunjungi di NTT, diberikan sebuah fasilitas masuk ITN Malang tanpa tes melalui jalur undangan, dengan syarat menyampaikan data yang benar melalui google form yang akan kami titipkan ke kepala sekolah masing-masing,” ujar Sudiro.
Lanjutnya, pada saat pengisian google form nanti, siswa diminta agar mengisi data diri dengan benar, menyertakan alamat email, dan nomor WhatsApp agar bisa diberikan undangan tersebut.
“Tak hanya masuk melalui jalur undangan, ITN Malang juga menyiapkan beasiswa Dana Potongan Pendidikan (DPP) sebesar 3 juta rupiah. Ada juga beasiswa biskmisi, dan juga beasiswa tidak mampu yang diberikan kepada calon mahasiswa di awal dengan potongan 40 persen dari DPP,” jelasnya.
Sedangkan jalur prestasi, dengan syarat nilai rata-rata raport minimal 80, jikakalau minimal nilai 85, bukan hanya masuk ITN tanpa tes ada juga beasiswa sebesar 15 persen potongan DPP.
Hal ini berkaca pada banyak alumni ITN Malang asal NTT yang berprestasi, artinya ketika mengikuti studi di ITN maka kembali ke daerah akan jadi berguna, sehingga ITN Malang merasa terpanggil untuk menyampaikan informasi secara langsung.
”Memang sekarang sudah canggih, bisa daring, tetapi secara psikologi akan berbeda ketika kami datang langsung dan bertemu dengan siswa di sini. Sosialisasi pengenalan kampus dimulai pada Rabu kemarin dan hari ini, selama dua hari kami berada di Soe dan mengunjungi 6 sekolah yang ada di Soe. Besok kami ke TTU, Malaka dan kemudian Kabupaten Belu,” tandasnya.
Laporan: Welem Leba
