Kupang Barat-InfoNTT.com,- Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe, SH.,M.Th, menghadiri acara panen raya dan doa bersama kelompok tani rumput laut, Kamis (31/03/2022) pagi, di kampung bahari Desa Tablolong, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang.
Panen raya ini diselenggarakan oleh Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) VII Kupang dan juga disponsori oleh Bank Indonesia.
Kolonel Laut, Gurtom Fartianto dalam laporannya menyampaikan, bahwa kelompok tani rumput laut dibentuk dalam rangka program Kampung Bahari Nusantara TNI AL, yaitu pada klaster ekonomi, yang diresmikan pada tanggal 26 Agustus 2021 terdiri dari 5 kelompok tani sebanyak 100 orang binaan Lantamal VII kupang.
Lanjutnya, saat ini budidaya masuk pada usia 5 bulan, kelompok tani rumput laut sudah memiliki 1.205 tali (3 kali lipat). Lantamal VII Kupang tentunya bangga kepada setiap kelompok tani yabg menjaga komitmennya untuk terus mengembangkan dan memperluas lahan budidaya.
Sementara Komandan Lantamal VII Laksamana Pertama TNI, Dr.H.Yudho Warsono,S.E, M.M, M.Tr, Opsla, dalam sambutannya mengatakan, Kampung Bahari Nusantara merupakan salah satu perwujudan tugas TNI AL. Di manapun bertugas, TNI AL dituntut berkontribusi aktif membantu pemerintah dalam percepatan pembangunan, menjaga ketahanan pangan, meningkatkan ekonomi daerah, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta memantapkan kemanunggalan TNI AL bersama rakyat, untuk kepentingan negara.
”Sehingga diharapkan dapat tercipta masyarakat maritim yang cinta dengan melestarikan laut di daerahnya,” ujar Danlantamal.
Yudho Warsono juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran Wakil Bupati Kupang, atas perhatian, dukungan dan peran sertanya sehingga terbentuk KBN di Desa Tablolong. Kerjasama ini kiranya terus dijalin dan ditingkatkan, sehingga semakin kuatnya ketahanan pangan di daerah NTT, salah satunya melalui pembangunan KBN, yang nantinya akan dibentuk di seluruh wilayah pesisir NTT secara bertahap.
Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe pada kesempatan tersebut turut berbangga akan hasil budidaya rumput laut Kampung Bahari Nusantara di Desa Tablolong. Potensi yang luar biasa datang dari Sang Pencipta, haruslah dapat dimanfaatkan dan dipelihara dengan baik oleh masyarakat tani rumput laut di desa ini.
Ditambahkan Wabup, laut yang indah dengan segala isinya yang bernilai, haruslah dijaga. Salah satunya adalah kebersihan pantai. Jangan ada lagi sampah-sampah yang berserakan di mana-mana. Kepala desa dan camat harus terus gotong royong, bekerjasama dengan masyarakat bersihkan pantai.
”Jika tidak mampu memelihara kebersihan pantai ini, maka saya bersama Lantamal VII Kupang yang akan bersihkan sendiri. Bila perlu bangunan-bangunan kios yang langsung berdekatan dengan bibir pantai dipindahkan, agar pemandangan KBN menjadi lebih indah dan menarik. Bagaimana wisatawan mau berkunjung kembali, jika keadaan sekitar pantai terlihat kotor dan berantakan,” tegas Jerry Manafe.
Lanjutnya, selain keindahan yang didapatkan, sampah juga berpengaruh terhadap kualitas rumput laut yang bisa terkontaminasi dan jelas merugikan. Dari tempat ini sudah diperoleh penghasilan, rawatlah dengan baik.
Jerry Manafe yang berlatar belakang pengusaha ini mengaku, jika poktan rumput laut fokus dengan mata pencahariannya, dijamin hasil yang diraup setiap kali panen, melebihi gaji dirinya sebagai Wakil Bupati Kupang.
“Harga rumput laut mentah, perkilo seharga Rp.5000, sedangkan rumput laut kering, perkilonya Rp.30.000. Agar hasil rumput laut baik, selain dijual mentah, bisa diolah menjadi bubuk juga, biar lebih meningkat nilai jualnya,” jelasnya.
Dirinya yang memiliki relasi luas, jejaring dengan para pengusaha, akan mencoba dengan caranya sendiri, untuk bisa mengenalkan potensi rumput laut di desa ini, intinya ada perkembangan.
Jerry Manafe berpesan agar kelompok tani rumput laut tidak hanya berharap akan bantuan pihak luar saja. Berupaya kerja mandiri. Apa yang didapat, boleh dinikmati, dan jangan lupa sisihkan lagi untuk pembibitannya, yang dimulai dari pemilihan bibit rumput laut, pengikatan, penanaman atau pelepasan rumput, dengan jangka waktu 45 hari dapat dipanen.
“Dukungan dan pengawasan dari Lantamal VII Kupang baik sekali untuk perkembangan poktan, maka usaha ini harus bisa jalankan dengan tertib dan disiplin. Terima kasih kepada Bank Indonesia atas program sosial melalui pemberian bantuan sarana dan prasarana budidaya rumput laut kepada kelompok tani rumput laut Desa Tablolong,” tandas Wakil Bupati.
Selain Danlantamal VII dan Wakil Bupati Kupang, kegiatan ini turut dihadiri Deputi Kepala Perwakilan BI Hery Catur Wibowo, Kapolsek Kupang Barat Ipda Hendra Karel Wadu, S.Psi serta undangan lainnya.
Laporan: Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Kupang