Selesaikan Polemik Perangkat Desa Tanah Merah, Jerry Manafe Minta Tidak Menaruh Akar Pahit di Pemerintahan

Wakil Bupati Kupang sedang memimpin pertemuan penyelesaian persoalan perangkat Desa Tanah Merah.

Oelamasi-InfoNTT.com,- Polemik seleksi perangkat desa Tanah Merah, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang yang sempat jadi sorotan beberapa waktu lalu berakhir di aula rapat Kantor Bupati Kupang, Senin (11/10/2021) siang.

Pertemuan membahas persoalan seleksi perangkat desa Tanah Merah ini dipimpin langsung Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe ini dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Carles Panie, Camat Kupang Tengah Ridolf Talan, Penjabat Desa Tanah Merah Daniel Paijo serta Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Zet Kleing.

Bacaan Lainnya

Dalam pertemuan tersebut, Wakil Bupati Kupang mempertanyakan alur persoalan seleksi perangkat desa Tanah Merah, karena menurut Wabup Kupang, semestinya persoalan tersebut sudah selesai waktu kesepakatan pada kunjungannya bersama Kadis PMD pada Rabu 06 Oktober lalu di kantor desa Tanah Merah.

Menurut Jerry Manafe, kunjungannya bersama Kadis PMD dengan niat menyelesaikan masalah namun seolah-olah diabaikan dan sama sekali tidak ditindaklanjuti oleh Penjabat Kepala Desa, sehingga polemik ini kemudian berlanjut sampai Kantor Bupati Kupang.

Pantauan media ini, Wakil Bupati Kupang nampak beberapa kali terlihat geram, namun meredah setelah dilakukan pembedahan pembobotan penilaian yang selesai hingga sore hari.

Menurut Jerry Manafe, sebagai pemimpin seharusnya bisa menciptakan suatu sistem pemerintahan yang bersih dan terarah sehingga kemudian jangan ciptakan satu gejolak dengan merugikan pihak-pihak yang lain.

“Kepada bapak-bapak jangan menaruh akar yang pahit dalam organisasi pemerintahan ini dan jalanlah di atas kebenaran, karena firman Tuhan pun mengatakan seperti itu,” ujar Wakil Bupati Kupang.

Dirinya berharap agar masyarakat Desa Tanah Merah harus siap menerima keputusan ini demi kepentingan pembangunan di desa.

“Memang cukup alot pembahasan sejak pagi hingga sore ini, namun semua itu hanyalah kesalahanpahaman dari panitia seleksi perangkat dalam hal menerjahmakan aturan-aturan yang ada. Semoga perangkat desa yang dilantik tidak akan mempersulit jalannya pencairan dana desa tahun ini,” ujar Jerry Manafe kepada forum.

Secara terpisah Kadis PMD, Carles Panie kepada awak media mengatakan, polemik terkait seleksi perangkat Desa Tanah Merah hanyalah kesalahan kecil dalam internal panitia, namun pertemuan ini juga telah mendapatkan titik terang.

“Kita mendukung sehingga secepatnya perangkat ini dilantik supaya penandatanganan APBDes itu bisa berjalan dan anggaran bisa cair sudah,” ujarnya.

Hal senada juga diungkapkan Camat Kupang Tengah, Rudol Talan, bahwa hal yang baru tentu konsekuensinya adalah perbedaan pendapat namun itu wajar.

Dirinya merasa bersyukur dan mengapresiasi Wakil Bupati Kupang bersama Kadis PMD yang sudah berupaya menyelesaikan polemik yang ada di Desa Tanah Merah. Di mana telah selesai, dengan terpa berharap kedepan bisa dibenahi lagi perbedaan pendapat sehingga tidak terjadi lagi hal seperti ini.

Berikut ini adalah hasil pertemuan serta keputusan pembobotan nilai perangkat Desa Tanah Merah yang LULUS :

  1. Bernard P. Messak S.Pd (Sekertaris)
  2. Rocy Simon Nadek (Kepala Urusan Umum dan Perencanaan)
  3. Edwin Ibrahim Oematan, S.sos (Kepala Urusan Keuangan)
  4. Blasius Karnolius R.H. Hadjon, S.AP (Kepal Seksi Pelayanan dan Kesejahteraan)
  5. Remi Dian Marlin Moy (Kepala Dusun I)
  6. Novi Sanciana Nggeon (Kepala Dusun V)

Laporan: Jimy Kapitan

Pos terkait