Kupang-InfoNTT.com,- Memasuki usia ke-4, tepatnya pada 26 November 2021, Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIKUM) Prof. Dr. Yohanes Usfunan, SH.,MH., makin mengukuhkan diri sebagai kampus yang siap menciptakan lulusan berkualitas dan unggul dalam menghadapi persaingan di era globalisasi.
“Di ulang tahun yang ke-4 ini, Saya sebagai pendiri dan Direktur STIKUM bertekad untuk terus menciptakan pendidikan yang semakin berkualitas untuk seluruh generasi penerus bangsa. Semoga STIKUM bisa terus berkembang dan semakin sukses,” ujar Prof. Yohanes Usfunan kepada media ini via telepon (26/11) sore.
Menurut Guru Besar Ilmu Hukum Udayana ini, bahwa banyak harapan yang ingin dicapai STIKUM, yakni melakukan pengembangan dan memajukan beberapa aspek yang terkait dengan proses pendidikan di bidang hukum.
“Pada intinya mahasiswa STIKUM harus memahami secara benar visi STIKUM, yakni mahasiswa harus berkualitas, kompetitif dan beretika. Kita akan bergerak dan bersaing dengan PTN lainnya, sampai titik di mana mahasiwa STIKUM mampu aktualisasi ilmu hukum di masyarakat secara benar dan telat,” ujar Prof. Yohanes Usfunan.
Prof. Usfunan menambahkan, kunci utama adalah belajar hingga menjadi berkualitas, karena kualitas sarjana hukum yang baik akan mendorong untuk kompetitif. Mahasiswa STIKUM juga harus menjunjung tinggi etika, menghindari pelanggaran hukum yang membuat malu nama kampus.
Selain mahasiswa, menurut Prof. Usfunan, para dosen pun harus mampu mentransfer ilmu yang utuh bagi mahasiswa. Jangan saja mengajarkan teori tapi harus juga menghadirkan diskusi hal-hal praktis di kelas, seperti pidana, perdata, TUN, hukum administrasi dan hukum adat.
Tidak lupa Prof. Yohanes Usfunan memberikan pesan kepada mahasiwa semester 7 yang sementara melakukan penelitian, bahwa harus mampu menjadi role model atau contoh bagi adik-adik semester untuk menyelesaikan tugas akhir tepat waktu.
“Mahasiswa semester atas harus bekerja keras dan menjadi contoh. Jangan karena sudah bebas kuliah lalu santai dan tidak kerja tugas akhir. Seperti pesan saya dulu, bahwa kalau bisa 3,5 tahun sudah lulus. Tapi ini sudah semester 7 tapi tidak serius dan tidak menjadi role model,” ujar Prof. Usfunan.
Sebelum menutup telepon, Prof. Yohanes Usfunan juga mengapresiasi semua kegiatan yang sudah dilakukan panitia HUT STIKUM ke-4 tahun ini. Semoga kedepan bisa lebih meriah dan STIKUM semakin baik.
“Salam semuanya. Lebih aktif lagi para mahasiswa hukum untuk aktif dalam praktek hukum, baik di dalam jam kuliah dan juga diskusi-diskusi terbuka terkait semua dinamika hukum. Saya sangat senang bila mahsiswa STIKUM cerdas secara teori dan praktek,” tutup Prof. Yohanes Usfunan.
Laporan: Chris Bani
