Soe-InfoNTT.com,- Anggota DPRD TTS Askenas Afi menjawab aspirasi masyarakat di tiga desa dengan menyalurkan bantuan air bersih gratis. Tiga desa yang mendapatkan bantuan air bersih gratis yaitu, Desa Skinu Kecamatan Toianas, Desa Meusin dan desa Baus Kecamatan Boking.
Kepada awak media, Jumat (12/3/2021) Sekretaris Fraksi Nasdem DPRD TTS ini mengatakan, warga Skinu mengalami kesulitan air bersih lantaran dua mesin pompa di sumur bor tidak berfungsi. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, warga harus mencarinya hingga ke kabupaten tetangga (Malaka) atau berjalan sejauh 5 kilometer menuju sumber air terdekat.
“Saya reses di Desa Skinu tanggal 3 Maret, di mana mayoritas masyarakat mengeluhkan kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih. Tanggal 9 Maret, mobil tangki saya langsung turun ke Desa Skinu untuk mendistribusikan air bersih. Bak penampungan air kita isi hingga penuh, dan warga yang memiliki tempat tampungan air juga kita layani,” ungkap Askenas.
Selain di Skinu, kesulitan air bersih juga dialami sebagian warga Desa Baus dan warga dusun 1 Desa Meusin. Warga dusun 1 Desa Meusin mengalami kesulitan air bersih diakibatkan pipa jaringan air bersih putus akibat adanya pekerjaan jalan.
“Pipa bocor pada saat alat berat mengali tanah, pipa air ikut tergeruk hingga putus. Janji pihak rekanan untuk memperbaiki jaringan pipa yang putus hingga kini belum ditepati,” ujarnya.
Menurutnya, bantuan ini akan terus diberikan selama masyarakat membutuhkan, dan air bersih yang disalurkan ini gratis, karena beli mobil tangki miliknya ini memang tujuan untuk ikut membantu masyarakat. Jadi jika masyarakat membutuhkan mobil tersebut siap membantu.
Terpisah Aser Nenometa, warga Desa Meusin kepad media ini mengucapkan terima kasih atas bantuan air bersih gratis yang disalurkan anggota DPRD TTS Askenas Afi. Warga Skinu sangat terbantu dengan bantuan air bersih tersebut.
“Kami sangat terbantu dengan bantuan air bersih dari pak Kenas. Kami di Meusin memang sangat membutuhkan bantuan air bersih setelah dua mesin pompa di sumur bor kami rusak,” ungkapnya.
Laporan: Welem Leba