Masyarakat di Desa Nekemunifeto Fokus Budidaya Porang dan Buah Naga

Soe-infoNTT.com,- Sebuah lahan pertanian di Desa Nekemunifeto, Kecamatan Mollo Tengah, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) membudidayakan tanaman porang dan buah Naga.

Pantauan media ini di lokasi, Senin (09/03/2020), tampak jelas dedaunan dari pohon porang berbentuk seperti kaktus. Namun, yang membedakan antara pohon ini dengan kaktus adalah buahnya bisa dikonsumsi oleh manusia.

Bacaan Lainnya

Kepala Desa Nekemunifeto, Aner Sanam kepada media ini menjelaskan, selain porang, buah naga menjadi salah satu komoditas pertanian dari Desa Nekemunifeto, bahkan masyarakat menaruh harapan besar terhadap buah yang memiliki warna kulit merah ini, masalahnya masyarakat belum terlalu tahu seberapa besar manfaat buah naga ini.

Masyarakat desa Nekemunifeto saat melihat budidaya porang di lahannya

Sebagai informasi, buah naga di Nekemunifeto banyak yang masih liar dan masyarakat belum terlalu paham tentang kasiat dari buah tersebut.

“Untuk Porang saat ini masih terlalu banyak yang hidup di hutan. Kedepan, kami mendorong potensi pengembangan budidaya, apalagi kalau sudah ada contoh yang bisa diekspor seperti ini. Pastinya akan memacu semangat petani untuk budidaya porang,” ungkap Aner.

Dirinya menegaskan, pengembangan budidaya umbi porang yang merupakan produk lokal untuk diekspor ini akan ditingkatkan. Desa Nekemunifeto sudah melakukan penanaman umbi porang di salah satu lahan kelompok tani dengan jumlah 5000 pohon dan setiap pekerja per orang diwajibkan menanam 1000 pohon, semua pekerja itu ada 340 orang dan wajib tanam.

“Kalau masyarakat betul serius budidayakan porang dan buah naga, maka saya yakin ini akan meningkatkan kesejahteraan para petani,” ujarnya.

Laporan: Welem Leba

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *